PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pemerintah Kabupaten Pemalang mengklarifikasi perihal tertutupnya acara pelantikan Sekretaris Daerah (Sekda) definitif di Aula Sasana Bhakti Praja, Selasa 19 September 2023. Dimana sempat terjadi insiden pencegahan wartawan untuk meliput.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemalang, MA Puntodewo, menyebut, acara pelantikan Sekda tersebut sejatinya terbuka untuk publik. Hanya saja, minimnya kapasitas aula menjadi pertimbangan pembatasan peserta.
Disamping itu, kata Dewo, dikhawatirkan kesakralan dan kekhidmatan proses pengambilan sumpah/janji jabatan terganggu jika suasana di dalam Aula Sasana Bhakti Praja terlalu ramai dengan banyaknya wartawan yang meliput.
“Sebetulnya untuk jumlah tamu undangan cukup, kita juga antisipasi tambahan tamu dari Purbalingga. Sehingga jika tamu undangan sudah banyak, wartawan masuk semua, kami khawatirkan suasana kurang khidmat.” terang Dewo.
Lebih lanjut, Dewo pun menjelaskan mengenai pemasangan pagar tali merah yang membentang di depan pintu aula sepanjang prosesi pelantikan berlangsung. Dewo menyebut, pagar itu bukanlah untuk memagari orang yang hendak masuk.
“Itu untuk line doorstop, sebagai batas untuk sesi wawancara, bukan untuk menutup pintu. Jadi untuk pembatas wartawan dengan beliau-beliau yang hendak diwawancarai selesai acara.” tuturnya.
Hal senada ditambahkan Kabid IKP Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemalang, Titi Resmiyati. Dikatakan Titi, pihaknya memasang doorstop line itu untuk mengantisipasi wartawan berdesakan saat sesi wawancara.
“Untuk menjaga kenyamanan beliau (Plt Bupati) juga saat wawancara. Bukan untuk membatasi orang masuk. Karena beliau itu pejabat publik, jadi acara ini juga terbuka untuk publik.” tegasnya.
Sementara itu, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Pemalang, Heru Weweg Sembodo, meluruskan, bahwa pihaknya tak bermaksud mencegah atau menghalangi wartawan meliput prosesi pelantikan Sekda ini.
“Bukan kami yang melakukan pembatasan tersebut, tapi dari BKD. Pertimbangannya sudah jelas disampaikan, karena kapasitas tempat dan kekhidmatan acara.” terang Heru Weweg dalam klarifikasinya di hadapan para wartawan.
Diberitakan sebelumnya, Suksesi Sekretaris Daerah (Sekda) Pemalang dilakukan serba tertutup. Mulai dari penetapan Sekda terpilih pasca seleksi, hingga pelaksanaan upacara pengambilan sumpah jabatan sang pucuk pimpinan birokrasi.
Pantauan puskapik.com, pelantikan Sekda yang digelar di Aula Sasana Bakti Praja Kabupaten Pemalang, Selasa 19 September 2023, berlangsung tertutup. Pintu aula tampak ditutup rapat dan dilapisi pagar tali merah yang membentang di sepanjang pintu masuk aula.
Sejumlah petugas Satpol PP tampak berjaga di sekitar pintu aula selama proses pelantikan berlangsung. Wartawan yang hendak meliput upacara pelantikan Sekda ke dalam aula pun dicegat petugas protokol dan komunikasi pimpinan.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi