PUSKAPIK.COM, Pemalang – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pemalang mengirimkan bantuan sosial untuk keluarga korban tewas dalam tragedi pohon beringin tumbang di Alun-alun Pemalang saat Salat Idul Fitri.
Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua PMI Kabupaten Pemalang, Akhmad Patah ke rumah duka masing-masing korban meninggal dunia di Kelurahan Pelutan Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang, Rabu (9/4/2025).
Akhmad Patah menyebut, bantuan ini merupakan wujud kepedulian PMI Pemalang. Pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam situasi bencana.
“Kami turut berduka cita atas musibah yang menimpa keluarga korban. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” ujar Akhmad Patah.
Saat kejadian pohon tumbang, tutur Patah, posko PMI menerima laporan dan segera kelokasi kejadian tersebut, personel PMI dengan ambulans dan peralatan senso diterjunkan ke lokasi untuk siaga pertolongan pertama dan siaga ambulans.
“Kami juga saat itu membantu mengevakuasi pohon tumbang.” imbuhnya.
Seperti diketahui, sebatang pohon beringin tua di Alun-alun Pemalang tumbang dan menimpa belasan jemaah Salat Idul Fitri Masjid Agung Nurul Kalam Kabupaten Pemalang, Senin (31/3/2025) pagi.
Informasi yang dihimpun puskapik.com, pohon beringin raksasa di Alun-alun Pemalang itu ambruk saat detik-detik menjelang pelaksanaan Salat Idul Fitri, sekitar pukul 06.45 WIB pagi tadi.
Data terakhir, total ada 22 korban dalam insiden tumbangnya pohon beringin itu. Dari total korban itu, 4 diantaranya meninggal dunia sementara lainnya luka-luka dan dirawat di rumah sakit.
Keempat korban meninggal antara lain Rasmono (42), Anita Rahmawati (39), Rasmani (70), dan Anggi Nurkholis (34). Seluruhnya merupakan warga Kelurahan Pelutan, Pemalang. (**)
Berita Lainnya :
