PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Jajaran Komisi B DPRD Kota Pekalongan bersama Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop UKM) setempat memastikan progress pembangunan Pasar Anyar.
Pemantauan dilakukan agar menjadi pasar yang nyaman dan aman untuk para pedagang dan pembeli. DPRD menerima masukan dan usulan dari para pedagang kaitannya dengan pemasangan tangga.
Ketua Komisi B DPRD Kota Pekalongan, Mabrur mengungkapkan hasil dari pantauannya hari ini disebutkan, Pasar Anyar tadi memang sedikit kurang pas untuk tangga masuknya. Setelah dikonfirmasi ini tidak bisa digeser, padahal dikhawatirkan dapat membahayakan dengan struktur seperti ini.
Baca Juga
“Kendati demikian ini tidak bisa digeser, dibuat seperti ini karena permintaan dari pedagang agar dapat menghadap ke jalan strategis,” terangnya.
Dikatakan Mabrur, pihaknya memberi rekomendasi tambahan. Walaupun Pasar Anyar tidak ideal dengan penambahan tangga itu harapannya bisa dibuat lebih aman. “Ini harus ditambah dengan pegangan 3 lajur agar bisa membantu orang ketika naik turun tangga dapat berpegangan. Kemudian juga mengantisipasi hal tak diinginkan,” tandasnya.
Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Supriono menyebutkan bahwa Pasar Anyar ini belum jadi, ini tahapan untuk muka dulu. Tentu banyak pertimbangan yang disampaikan, untuk keamanan dari DPRD sudah merekomendasikan penambahan 3 jalur pegangan di tangga.
“Harapannya ke depan Pasar Anyar ini ramai dan masyarakat merasa nyaman dan aman belanja di sini,” tukasnya. (**)
Baca Juga
