Korban Bentrok Suporter Liga 3 Askab PSSI Pemalang Akhirnya Meninggal Dunia

Prosesi pemakaman Sarifudin (26), korban bentrok suporter pada semifinal Liga 3 Askab PSSI Pemalang antara klub Desa Kramat vs Banjarmulya, Minggu, 2 Januari 2022. FOTO/PUSKAPIK/IST

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Korban pengeroyokan suporter dalam pertandingan Liga 3 Askab PSSI Pemalang di Stadion Mochtar, Sarifudin (26), akhirnya meninggal dunia setelah koma beberapa hari di RS Tugu Semarang.

Kabar duka itu dibenarkan Kepala Desa Banjarmulya, Sunoto, saat dihubungi Puskapik.com via telepon, Minggu 2, Januari 2022 dini hari. “Ya benar dan sudah tiba di rumah duka Karyamukti Banjarmulya pukul 00.17 WIB,” katanya.

Sarifudin mengembuskan napas terakhirnya pada Sabtu, 1 Januari 2022 sekitar pukul 19.30 WIB di RS Tugu Semarang. Rencananya, jenazah akan dimakamkan Minggu siang, 2 Januari 2021.

Sunoto menuturkan, saat ini suasana duka mendalam masih menyelimuti keluarga, mengingat almarhum Sarifudin disebut sebagai anak semata wayang. “Dan memang tulang punggung untuk anak-anak, istri, termasuk mertuanya juga,” kata Sunoto.

Ia memastikan, saat ini situasi dan kondisi Desa Banjarmulya kondusif. Bahkan, mendapat penjagaan ketat dari aparat keamanan untuk menghindari terjadinya gejolak di tengah masyarakat. “Saat ini anggota Polri baik dari Polsek maupun Polres sudah stand by di balai desa,” kara Sunoto.

Untuk diketahui, Sarifudin menjadi korban dalam kericuhan dalam pertandingan semifinal Liga 3 Askab PSSI Pemalang antara klub Desa Kramat vs Desa Banjarmulya di Stadion Mochtar Pemalang, Rabu, 29 Desember 2021. Kericuhan ini viral di media sosial. Belum diketahui persis kronologi bentrokan antarsuporter ini.

Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!