PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ribuan pemudik berhasil masuk Kabupaten Pemalang meski ada larangan mudik dan telah dilakukan penyekatan. Kendaraan yang lolos penyekatan dan memasuki Kabupaten Pemalang diizinkan melanjutkan perjalanan apabila yang bersangkutan dalam tugas atau perjalanan dinas.
“Khususnya kegiatan dinas, atau masalah kesehatan, atau hal yang bersifat urgensi kita berikan kebijakan. Tentunya dengan tetap dilakukan pengecekan kesehatan,” kata Wakapolres Pemalang Kompol Ariakta Gagah Nugraha saat ditemui di Pos Pam Tugu Kepiting Pemalang, Jumat, 7 Mei 2021.
Selain itu, pemudik juga diizinkan melanjutkan perjalanan jika mengantongi surat keterangan sehat.
Dalam penyekatan mudik, total ada 4 pos yang dibangun di perbatasan Kabupaten Pemalang. Pos ini dilengkapi pemeriksaan Covid-19 melalui rapid test antigen.
Satu pos terpadu dibangun di Exit Toll Gandulan. Kemudian pos pengamanan dibangun di Sugihwaras (Kecamatan Pemalang), Kecamatan Warungpring, dan Kecamatan Pulosari.
Dikatakan Wakapolres, sampai detik ini sudah ada beberapa kendaraan yang diputarbalik, khususnya kendaraan yang fokus mudik. “Hasil pendataan selama ini sudah ada 1.300 orang yang melaksanakan mudik, dan sudah ada 1 orang yang teridentifikasi reaktif,” kata Wakapolres.
Pemudik itu teridentifikasi reaktif Covid-19 saat mengikuti rapid test antigen di Pos Pengamanan Tugu Kepiting, Kelurahan Sugihwaras, Kabupaten Pemalang. Dia mudik dari Indramayu, Jawa Barat, dengan tujuan Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang.
“Kita arahkan untuk putarbalik, karena dia asalnya dari Indramayu menuju kecamatan Bodeh, kita arahkan untuk putarbalik ke tempat asalnya, yaitu Indramayu,” kata Wakapolres.
Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M
