PUSKAPIK.COM, Pemalang – Memasuki hari terakhir pendaftaran Job Fair Virtual Pemalang, sebanyak 2.300 warga Pemalang telah mendaftar diri melalui online. Angka ini dirasa masih jauh dari target Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) yakni, 5.000 pendaftar.
Menanggapi hal ini, Kasi Pengupahan Disnaker Pemalang, Arya Dhyta, Selasa 27 Oktober 2020, mengatakan, waktu yang mepet untuk sosialisasi dan publikasi menjadi faktor utama penyebab kemungkinan tak tercapainya target pendaftar.
Selain itu, pendaftar memang tidak dibuka secara umum, melainkan hanya warga Kabupaten Pemalang saja yang diperbolehkan mendaftar. “Kalau target dari Disnaker itu 5.000 pendaftar. Dari hari pembukaan sampai jam saat ini baru sekitar 2.300 pendaftar yang masuk. Dalam persiapan even Job Fair kali ini memang agak lama karena kami harus berkoordinasi dengan Gugus Tugas Jabupaten Pemalang serta pihak terkait terlebih dahulu, akhirnya publikasinya mepet,” katanya.
Namun Dhyta masih optimistis Job Fair Virtual masih bisa dilakukan di tahun-tahun berikutnya, tentunya dengan evaluasi kegiatan saat ini. “Sebanyak 40 perusahaan, baik skala menengah sampai level multinasional terlibat dalam kegiatan ini. Nantinya dari ribuan pendaftar yang masuk ke Disnaker akan kami serahkan datanya kepada mereka. Merekalah yang akan menentukan kelayakan para pencari kerja sesuai kriteria perusahaan dan melanjutkan ke tahap wawancara secara virtual,” kata Dhyta.
“Walaupun kemungkinan besar tidak memenuhi target, tapi patut diapresiasi karena Kabupaten Pemalang sendiri satu-satunya di Indonesia yang melaksanakan kegiatan job fair di masa pandemi,” Imbuhnya.
Penulis: Baktiawan Candheki
Editor: Faisal M