Penyaluran BPNT di Purwoharjo Pemalang, dari Buah Busuk hingga Tak Kebagian Paket

0
Buah pir busuk yang sempat dibagikan ke KPM pada penyaluran BPNT di Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Comal, Pemalang FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pembagian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) hari ini, Senin 15 November 2021, di salah satu Agen BPNT Kelurahan Purwoharjo, Comal menuai persoalan. Di antaranya temuan buah busuk dan puluhan KPM yang kecewa tidak kebagian BPNT dikarenakan kehabisan stok.

Hal ini diungkapkan salah satu warga Comal, Ismail yang mendapatkan laporan adanya buah pir busuk dari salah satu KPM. Dia lalu meminta penjelasan kepada pemilik Agen Adi, penyalur BPNT nya.

“Tadi saya ke agen setelah ada aduan dari KPM yang mendapatkan buah busuk. Saya sarankan agen agar menginformasikan ke KPM apabila ada komoditi yang tidak layak konsumsi agar dikembalikan dan diganti,” ujarnya.

Menurut Ismail, seharusnya buah disortir dulu oleh suplier sebelum diserahkan ke agen. “Ini sebenarnya sudah sering terjadi pada setiap pembagian BPNT, selalu saja ada masalah. Belum lagi hari ini banyak KPM sudah menunggu lama dan terpaksa pulang karena stok BPNT di agen habis,” katanya.

Buah pir busuk yang sempat dibagikan ke KPM pada penyaluran BPNT di Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Comal, Pemalang FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

Sementara itu, pemilik agen BPNT, TY saat dihubungi melalui telepon membenarkan hal temuan itu. Dia mengaku sudah bertemu dan menjelaskan kepada Ismail terkait buah pir busuk dalam paket BPNT yang dibagikan hari ini.

Dia meminta maaf dan beralasan bahwa buah pir busuk tersebut lolos dari pantauannya, padahal sudah dilakukan penyortiran.

“Buah pir kan dikemas begitu rapat, dengan kondisi seperti itu memungkinkan untuk lolos dari penyortiran. Selain itu datangnya komoditi BPNT dari suplier juga waktunya mepet. Baru tadi malam semua komoditi terpenuhi,” katanya.

Terkait hal ini, TY sudah mengantisipasi dengan menyampaikan kepada para KPM, jika ditemukan komoditi yang tidak sesuai maka silakan dikembalikan di agen.

Sedangkan terkait puluhan KPM tak kebagian jatah BPNT, TY menjelaskan, ada perubahan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) BPNT secara mendadak. Hal ini Dia ketahui dari petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Comal.

“Dari yang sebelumnya SP2D untuk 690 KPM ternyata berubah ada penambahan menjadi 764 KPM, itu penyebabnya. Kami sampaikan bagi yang belum dapat hari ini untuk kembali lagi pada hari Rabu besok penyaluran BPNT. Suplier pun sudah menyanggupi,” katanya.

Puskapik sempat menghubungi Ketua TKSK Kecamatan Comal guna meminta konfirmasi terkait hal ini. Namun hingga malam ini belum mendapat tanggapan.

Untuk diketahui, BPNT yang dibagikan hari ini di Purwoharjo berupa paket berisi beras, ikan atau ayam, telur, buah, dan tempe.

Penulis: Baktiawan Candheki
Editor: Faisal M

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini