Alhamdulillah, Balita Positif Covid-19 di Tegal Sembuh

Bupati Tegal, Umi Azizah, Senin siang, 4 Mei 2020, menyerahkan bantuan biaya hidup kepada, Siti Romlah, ibu balita ATQ yang dinyatakan sembuh setelah divonis positif Covid-19.FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO

PUSKAPIK.COM, Slawi – ATQ , bocah berusia dua tahun dinyatakan sembuh setelah di vonis positif terinfeksi virus corona. Warga Desa Getas Kerep, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, tersebut sudah diperbolehkan pulang setelah mendapat surat keterangan sehat dari dokter yang merawatnya.

Kepulangan ATQ dari rumah sakit, Senin siang, 4 Mei 2020, dilepas oleh Bupati Tegal, Umi Azizah, bersama jajaran Tim Medis RS Mitra Siaga. Sebelum melepas ATQ, Umi Azizah memberi bantuan biaya hidup kepada orang tua ATQ, karena saat di rumah ATQ tetap harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari.

“Saya minta ATQ bisa diterima dengan baik oleh masyarakat di desanya karena sudah dinyatakan sembuh,” kata Umi Azizah setelah menyerahkan bantuan biaya hidup.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Umi menambahkan, dengan kesembuhan ATQ, maka harapan pasien Covid-19 lainnya yang masih dirawat untuk sembuh semakin besar.

“Ini sebagai harapan untuk pasien lainnnya. Dan mudah-mudahan Kabupaten Tegal aka segera terbebas dari virus corona,” kata Umi.

Dewi Awaliayah, Dokter Spesialis Anak, yang merawat ATQ menerangkan, riwayat pasien pernah berinteraksi dengan saudaranya dari Tangerang. Selain itu, pasien juga pernah ke RSUP Kariadi Semarang dalam rangka operasi bibir sumbing. Dewi mengatakan, pasien mulai dirawat di RS Mitra Siaga tangga 1 April.

“Sempat dirujuk ke RSUP Kariadi Semarang karena ada masalah dengan sel darah putihnya. Kemudian kembali lagi dirawat di Rumah Sakit kami (Mitra Siaga),” tandasnya.

Pasien, lanjut Dewi, menjalani perawatan selama 14 hari di RS Mitra Siaga. Setelah dinyatakan positif Covid-19, pasien menjalani tes Swab selama dua kali, dan keduanya negatif. Selama di isolasi pasien ditunggui ibunya, Siti Romlah.

“Dua kali tes swabnya negatif. Makanya kita nyatakan telah sembuh,” terang Dewi.

Direktur RS Mitra Siaga, Wahyu Heru Triyono, mengungkapkan, ATQ merupakan pasien positif yang pertama kali dinyatakan sembuh.

“Ini pasien positif di rumah sakit kita yang pertama kali sembuh. Nanti Insya Allah menyusul yang kedua. Kondisinya yang kedua ini sudah baik bahkan sudah bisa olah raga di dalam ruangan,” pungkas Heru.

Kontributor : Wijayanto
Editor : Amin Nurrokhman

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!