Hasil Rapid Test Corona 4 Warga Brebes Alumnus Gowa, Ternyata Positif

Advertisement

PUSKAPIK.COM, Brebes – setelah dibiarkan bebas sejak pulang dari Gowa Sulawesi Selatan, 24 Maret lalu, 4 orang peserta ijtima Ulama di Gowa Sulawesi Selatan asal Brebes, dinyatakan positif rapid test Covid-19.

Keempat orang pesera ijtima ulama Gowa yang positif rapid test ini berasal dari Kecamatan Bantarkawung. Ketua Gugus Tugas Covid-19, Eko Supriyanto mengungkapkan, jumlah warga Bantarkawung yang mengikuti ijtima ulama di Gowa sebanyak 32 orang. Empat di antaranya positif setelah diperiksa rapid test pada Senin 20 April 2020.

“Tadi pagi diperiksa rapid test sebanyak 4 orang secara acak. Hasilnya ke empat orang ini pisitif,” terang Eko Supriyanto.

Eko menambahkan, selain empat orang itu, Senin sore ini kembali dilalukan pemeriksaan terhadap 14 alumni ijtima ulama Gowa lainnya. Pemeriksaan dilakukan di RSUD Bumiayu.

Puluhan warga Bantarkawung ini pulang dari Gowa pada 24 Maret lalu. Sejak pulang ke dari Gowa sekitar’sebulan lalu, mereka dibiarkan membaur dan melakukan interaksi dengan orang lain di lingkungan sekitar.

“Pulang sekitar sebulan lalu dan sudah membaur dengan warga di lingkungan. Baru diperiksa hari ini sebanyak 4 orang secara acak. Hasilnya positif semua,” ucap Eko.

Inisiatif memeriksa alumni Gowa ini muncul setelah ditemukan kasus positif corona alumni Gowa di Banyumas, yang sebagian dari mereka terinfeksi Covid-19.

“Dari berita kasus positif Covid-19 alumni Gowa di Banyumas, akhirnya di sini punya inisiatif untuk memeriksa mereka. Ternyata hasilnya empat yang diperiksa semuanya positif,” katanya menambahkan.

Mereka yang positif rapid test, imbuh Camat Bantarkawung, sekarang sedang dibawa ke RSUD Brebes untuk diambil sampel swab. Swab ini akan diuji di laboratorium kesehatan Kemenkes.

Selain Bantarkawung alumni Gowa yang berhasil terdeteksi berasal dari Salem. Mereka kini belum dilakukan pemeriksan Rapid test karena menunggu giliran.

“Di Salem ada lima orang yang ikut acara di Gowa. Mereka dari Desa Ganggawang, Tembongraja dan Desa Salem. Ini masih menunggu giliran rapid test,” tutur Camat Salem Nur Ari HY.

Sementara Imam Budi Santoso, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes membenarkan adanya alumni ijtima ulama di Gowa yang positif rapid test.

“Pemeriksaan sampel 4 orang tadi pagi pakai rapid test. Hasilnya semua positif dan saat ini sedang diambil swabnya untuk diperiksa di laboratorium,” tutur Imam.

Ditambahkan Imam Budi Santoso, alumni ijtima Gowa itu akan diperiksa seluruhnya secara bertahap. Selama menunggu proses pemeriksaan alumni itu diisolasi mandiri di rumah masing masing.

Kontributor : Pedro
Editor : Amin Nurrokhman

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to top
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!