Pelaut Taiwan-Korea Santuni Keluarga 6 ABK asal Pemalang yang Tewas di Perairan Bali

0

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kabar tewasnya enam Anak Buah Kapal (ABK) asal Pemalang yang diduga akibat menghirup gas freon freezer terdengar ke telinga pelaut Indonesia yang berada di Taiwan dan Korea. Mereka mengirimkan bantuan dan santunan ke keluarga korban sebagai bentuk solidaritas sesama pelaut.

Satu per satu rumah duka keenam korban disambangi para pelaut yang tergabung dalam Paguyuban Solidaritas Pelaut Indonesia (Pasopati) Pemalang itu, Jumat 30 Desember 2022. Mereka ingin memberikan dukungan mental keluarga rekan seprofesinya.

“Hati kami terenyuh mendengar kabar duka teman-teman kami di kampung halaman, semua pelaut Indonesia yang ada di perantauan (Taiwan dan Korea) turut berduka atas insiden ini.” kata Zaenal, Ketua Pasopati, kepada Puskapik.com.

Dikatakan Zaenal, seluruh anggota Pasopati Pemalang kompak mengumpulkan pundi-pundi uang untuk mengirimkan bantuan sembako dan santunan ke keluarga korban usai viralnya kabar enam ABK asal Kabupaten Pemalang yang bernasib malang tersebut.

“Ini adalah bentuk solidaritas kami sesama pelaut, duka mereka duka kami juga. Semoga bantuan dari kami bisa meringankan beban mereka keluarga korban, yang utama semoga mereka diberi ketabahan,” ujar Zaenal.

Zaenal dan anggota Pasopati Pemalang juga ikut sedih mendengar kabar jenazah korban yang hingga kini belum bisa pulang dan terkatung-katung di Pulau Kambing Madura karena terkendala gelombang air laut tinggi akibat cuaca ekstrem yang saat ini tengah melanda.

“Kami harap pemerintah memberikan kebijakannya, agar jenazah korban dievakuasi dengan penanganan khusus, mengingat sekarang ini sudah memasuki minggu kedua.” tegasnya.

Satu per satu rumah duka keenam korban tewas ABK asal Pemalang disambangi para pelaut yang tergabung dalam Paguyuban Solidaritas Pelaut Indonesia (Pasopati) Pemalang, Jumat 30 Desember 2022.FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

Saat penyerahan bantuan ke keluarga korban, Pasopati Pemalang didampingi Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), Abdul Hasan, yang juga warga Kelurahan Sugihwaras, tempat tinggal lima dari enam korban ABK dari kapal KM Anugrah Bakti Tegal itu.

Sebagai informasi, berikut data enam ABK asal Kabupaten Pemalang yang meninggal dunia :

1. Carmadi (48), Tanjungsari RT 01 RW 05 Kelurahan Sugihwaras, Pemalang.
2. Takhroni (63), RT 02 / 016 Kelurahan Sugihwaras, Pemalang
3. Selamet Waluyo (20), Jalan Brigjen Katamso RT 01 RW 015 Kelurahan Sugiwaras, Pemalang.
4. Tosa Hasanudin (24), Krasak RT 02 RW 016 Kelurahan Sugihwaras, Pemalang
5. Zoni Irham Romadhoni (23), Sugihwaras RT 01 RW 06 Kelurahan Sugiwaras, Pemalang.
6. Rosid, Desa Lawangrejo, Pemalang

Diberitakan sebelumnya, Minggu 25 Desember 2022, Ketua HNSI Pemalang, Abdul Hasan, mendesak pemerintah segera turun tangan menjemput jenazah enam ABK yang diduga akibat keracunan gas freon pendingin ikan saat berada di perairan Bali.

Penulis : Eriko Garda Demokrasi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini