PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Penanganan Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi perhatian serius Dinas Kesehatan Kota Pekalongan. Fogging atau pengasapan dilakukan di beberapa wilayah endemis demam berdarah.
Kepala Dinkes Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto, Jumat 21 Mei 2021, menyebutkan, setiap harinya tim pengasapan melakukan fogging untuk memutus mata rantai penularan DBD maupun chikungunya.
“Masa peralihan dari musim hujan ke kemarau memicu munculnya nyamuk berkembang biak,†ungkapnya.
Ia menambahkan, di tahun 2021 belum ditemukan maupun adanya laporan mengenai kasus akibat nyamuk aedes aegypti ataupun gigitan aedes albopictus. Kendati demikian, pihaknya mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan tetap menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Selain itu, masyarakat dapat secara mandiri melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui 3M yakni Menguras tempat penampungan air seperti bak mandi, Menutup rapat-rapat tempat penampungan air, dan Mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk.
Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Amin Nurrokhman