PUSKAPIK.COM, Tegal – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal Sri Primawati Indraswari menjamin ketersediaan vaksin untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap I dosis kedua di Kota Tegal.
“Untuk ketersedian vaksin, masih ada, dan bisa untuk pelaksanaan dosis kedua, vaksin nanti akan datang lagi, namun kami masih menunggu informasi dari Dinkes Provinsi,” ujar Kadinkes di sela pelaksanaan vaksinasi tahap I dosis kedua di RSUD Kardinah, Kota Tegal, Senin pagi, 8 Februari 2021.
Kegiatan ini ditandai dengan vaksinasi dosis kedua kepada Wakil Wali Kota Tegal, Muhamad Jumadi bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda),. Sebelumnya Jumadi dan Forkopimda melakukan vaksinasi Covid-19 tahap I dosis pertama pada Senin, 25 Januari 2021.
“Dinkes Kota Tegal akan meminta kekurangan vaksin karena sedianya Kota Tegal mendapatkan jatah 5.960 dosis namun yang baru diterima 4.000 dosis. Untuk kekurangannya akan dimintakan ke Dinkes Provinsi Jateng,” kata Prima.
Ia menjelaskan, untuk pengambilan vaksin tahap kedua, pihaknya masih menunggu informasi dari Dinkes Provinsi Jawa Tengah. Dinkes juga sedang melakukan pendataan untuk diusulkan bagi penerima vaksin tahap kedua. Prima meminta data tersebut merupakan data yang memang dapat memenuhi syarat untuk divaksin.
Diperkirakan pengambilan vaksin tahap II datang pada awal Maret 2021 atau di Februari minggu ke-3 dan ke-4.
“Untuk pengambilan vaksin tahap II, kami belum mendapatkan informasi, namun kemungkinan di awal Maret 2021 atau di bulan Februari minggu ke-3 dan ke- 4, nanti kita tunggu informasi dari Dinas,” kata Kadinkes.
Prima juga menyampaikan l, pelaksanaan tahap I dosis pertama untuk tenaga kesehatan (nakes) sudah dilaksanakan dengan capaiannya 64,48%, dengan jumlah Nakes yang sudah di vaksin sejumlah 2017 orang dan ini sudah mulai vaksinasi dosis kedua..
Wakil Wali Kota Tegal, Muhamad Jumadi sesaat setelah menerima vaksin tahap I dosis kedua menyampaikan syukur karena sudah melaksanakan vaksin dosis kedua bersama Forkopimda dan berjalan lancar.
“Alhamdulillah pada pagi hari ini, saya bersama Forkopimda hadir untuk vaksin yang kedua dan sudah selesai, dan semuanya lancar,” kata Muhamad Jumadi.
Ia berharap vaksinasi yang dilakukan kepada dirinya dan Forkopimda bisa menjadi penyemangat seluruh warga Kota Tegal, bahwa vaksin merupakan cara untuk kita menghindari pandemi ini. Jumadi juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak usah takut, tidak usah beropini dan tidak usah termakan hoaks, menurutnya, vaksinasi merupakan ihktiar bersama untuk menghadapi pandemi yang luar biasa ini.
Imbauan serupa juga disampaikan oleh Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari Wibowo kepada masyarakat Kota Tegal. Dia berharap mulai dari sekarang harus yakin dan harus mau divaksin.
“Supaya masyarakat sehat, diawali dengan kita menyehatkan diri sendiri sebelum kita menyehatkan orang lain,” kata Kapolres.
“Sesuai arahan dari pimpinan, bahwa bagi orang yang memenuhi persyaratan namun tidak mau divaksin maka bisa dikenakan sanksi-sanksi yang terkait dengan hukum didalamnya,” kata Rita.
Selanjutnya untuk pelaksanaan vaksinasi tahap II nanti adalah anggota DPRD dan petugas yang bersentuhan dengan pelayanan publik yakni TNI Polri dan ASN.
Kontributor: Wijayanto
Editor: Faisal M