PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Perbaikan Jembatan Rembun di perbatasan Pekalongan-Pemalang diperkirakan membutuhkan waktu sekitar dua bulan. Kerusakan jembatan di sisi selatan diduga faktor usia yang sudah tua.
“Kami masih fokus mengamankan lokasi dan pembongkaran jembatan. Evakuasi rangka badan jembatan menunggu alat berat,” kata I Nyoman Yasmara, dari PPK 1.2 Jawa Tengah, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jumat, 5 Feburari 2021.
Sementara arus lalu lintas menggunakan jembatan sisi utara, dan sebagian dialihkan ke jalur tol Pemalang-Semarang. Sebelumnya, Jembatan Rembun sisi selatan runtuh, Kamis (4/2/2021) malam. Badan jembatan ambles sekitar dua meter di sisi timur dengan kedalaman sekitar dua meter.
Baca juga: Breaking News: Jembatan Rembun di Perbatasan Pemalang-Pekalongan Tiba-Tiba Putus
Jembatan dengan panjang sekitar 50,5 meter, kini tidak bisa digunakan lagi. Arus lalu lintas hanya bertumpu pada jembatan sisi utara. Arus kendaraan dilakukan contraflow, dari arah Semarang maupun arah Jakarta harus antre satu per satu. Jembatan di jalur pantura ini rusak diduga karena faktor usia yang sudah tua.
Jembatan dibangun 1977 atau sekitar 44 tahun lalu. Jembatan menggunakan rangka baja sebenarnya sudah diusulkan untuk ganti. Namun belum sampai dibangun, ternyata sudah runtuh. Saat ini, lokasi telah diamankan menggunakan garis polisi.
Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Faisal M