PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ratusan karyawan PT Cahaya Timur Garmindo yang berlokasi di Jalan Lingkar Utara Kelurahan Beji. Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Senin sore 10 Agustus 2020, petang ini melakukan aksi protes kepada manajemen perusahaan. Para karyawan tak mau pulang sebelum upah yang menjadi hak mereka dibayar penuh.
Menurut Supatro (24) salah satu karyawan, alasan para karyawan protes karena gaji yang dibayarkan hanya 50%, padahal target pekerjaan mereka selalu finish.
“Saya di sini sebagai karyawan, saya enggak terima kalo gajinya 50%, sedangkan target finish terus,†tuturnya kepada awak media.
Lebih lanjut, dia mengatakan, pemberian upah 50% ini sudah berlangsung selama dua bulan, bahkan Lebaran kemarin karyawan tak mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR).
“Udah dua bulan, lah THR kemaren enggak dapet sama sekali, alesannya masalah keuangan padahal target lancar terus, tapi kenapa kok gajinya kehambat kaya gini†kata Supatro.
Masih kata Supatro, intinya dalam aksi protes ini para karyawan menuntut agar upah mereka dibayar sepenuhnya, mereka tak mau pulang sebelum tuntutan mereka dipenuhi.
“Rencananya sih kalo transfer enggak full kita enggak pulang, tetep di sini, tapi kalo full yaa kita syukur alhamdulilah,†ungkapnya.
Hingga berita ini diunggah, mediasi antara para karyawan dengan Manajemen PT Cahaya Timur Garmindo masih berlangsung. Aparat kepolisian pun nampak turun menjaga keamanan guna mencegah adanya keributan. Dari pihak perusahaan, belum ada yang berhasil dikonfirmasi atau memrikan keterangan.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor : Amin Nurrokhman