Ahmad Luthfi Menargetkan Banjir Rob Sayung Selesai Akhir 2026

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Gubernur Ahmad Luthfi, menargetkan masalah banjir rob, di Sayung Demak bisa selesai tahun depan. Ini dengan pembangunan giant sea wall dan kolam retensi.

Ahmad Luthfi menegaskan hal ini saat menghadiri kegiatan tanam mangrove bersama Ketua MPR RI, Ahmad Muzani di kawasan terdampak rob Pantai Kertosari, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, Jumat (27/6/2025).

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, masih terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Yakni, terkai penanganan banjir rob di wilayah pesisir Pantura. Khususnya, di wilayah Sayung Kabupaten Demak yang kondisinya kian parah.

Ahmad Luthfi menyebut, proyek strategis penanggulangan bencana banjir rob itu melalui pembangunan giant sea wall antara Semarang – Demak, serta kolam penampungan air (kolam retensi).

“Giant sea wall Jawa Tengah sudah dapat, dan itu sudah sejak tahun 2022, yaitu antara Semarang – Demak. Nanti akhir 2026 sudah fungsional. Tepatnya di Sayung.” jelasnya kepada awak media.

Pemerintah juga membangun 2 kolam retensi. Yaitu, kolam retensi Sri Wulan di Sayung Demak seluas 36 hektare berkapasitas 1,6 juta meter kubir air. Kemudian, kolam Terboyo Semarang berkapasitas 6,9 juta meter kubik air.

“Jadi dengan adanya giant sea wall dan kolam retensi ini, masuk dalam anggaran yang Rp 10,9 triliun itu. Doakan agar akhir 2026 wilayah Sayung sudah clear dari rob.” pungkasnya.

Selain melalui proyek-proyek strategis, upaya-upaya konservatif juga dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui program ‘Mageri Segoro’ dengan penanaman mangrove di wilayah pesisir 17 Kabupaten/Kota. **

Berita Lainnya di SMPANTURA.NEWS :

Loading RSS Feed
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!