PMII Pemalang Advokasi Warga yang Merugi Akibat Longsor di Wisnu Watukumpul
- calendar_month Ming, 3 Agu 2025


PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Pemalang turun tangan merespons persoalan lingkungan di Kabupaten Pemalang, pasca dilantik. Bersama Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) INSIP, mereka melakukan advokasi dampak brncana longsor di Desa Wisnu, Kecamatan Watukumpul.
Langkah ini jadi bagian dari komitmen pengurus baru PC PMII Pemalang dalam menghadirkan gerakan yang responsif terhadap persoalan kemanusiaan dan sosial masyarakat.
Wakil Ketua I PC PMII Pemalang, Ikhwan Riski Mutaqim, menyoroti bahwa permasalahan tanah longsor di Desa Wisnu bukanlah hal baru, namun kurang mendapat perhatian serius dari pihak terkait.
“Masalah tanah longsor yang terjadi di wilayah Wisnu sebenarnya bukan persoalan baru. Bencana ini telah terjadi sejak lama, bahkan sebelum adanya pemilihan kepala daerah yang baru.” kata Ikhwan, Minggu (3/8/2025).
“Seharusnya, ini menjadi perhatian serius serta tanggung jawab pemerintah untuk segera menyelesaikan permasalahan yang terus berulang ini,” tegasnya.
Dampak dari longsor tidak hanya mengganggu akses jalan, namun juga menghancurkan lahan pertanian warga. Akibatnya masyarakat kehilangan sumber penghasilan dan menghadapi berbagai kesulitan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
“Oleh karena itu, kami berharap pemerintah dan pihak-pihak terkait dapat lebih memperhatikan kondisi masyarakat yang terdampak,” tegasnya.
Menurut Ikhwan, kehadiran PMII sebagai representasi mahasiswa bukan hanya simbolik, melainkan sebagai perpanjangan tangan masyarakat untuk menyuarakan keprihatinan dan mendorong langkah konkret penanganan pascabencana.
- Penulis: puskapik