PUSKAPIK.COM, Pemalang – Senyum sumringah tampak dari raut wajah para pengayuh becak lanjut usia di Kabupaten Pemalang usai menerima bantuan becak listrik dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Mereka kini tak perlu lagi capek-capek mengayuh pedal transportasi tradisional roda tiga itu saat mengantar penumpang. Cukup menarik tuas gas dengan tangan, penumpang siap diantar sampai tempat tujuan.
Perasaan senang itu dirasakan Warno (62), pengayuh becak asal Kelurahan Mulyoharjo. Ia menjadi salah satu di antara 25 penerima bantuan becak listrik dari Presiden Prabowo Subianto di Kabupaten Pemalang.
Becak listrik tersebut diserahkan oleh Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko dan Ketua Yayasan Gerakan Solidaritas Nasiona, Letjen TNI (Purn) Teguh Arief.
“Alhamdulillah senang, sekarang enggak pake tenaga. Jelas lebih enak ini dibanding manual. Saya mbecak udah puluhan tahun, dari muda.” kata Warno usai menerima becak di Halaman Pendopo Kantor Bupati Pemalang, Kamis (17/7/2025).
Warno sendiri sudah mampu mengoperasikan becak listrik ini setelah sebelumnya sudah mendapat pelatihan. Namun, dirinya masih bingung mengira-ngira dan menentukan tarif yang dipatok untuk penumpang.
“Iya, tarifnya belum tahu ini, tapi nanti tergantung penumpangnya.” ungkapnya.
Kepala BP Taskin, Budiman Sudjatmiko, mengatakan, becak listrik ini merupakan bantuan dari kantong pribadi Presiden Prabowo Subianto melalui yayasan yang didirikannya, Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN).
Bantuan tersebut berangkat dari kepedulian Prabowo Subianto terhadap para pengayuh becak yang rata-rata berusia senja. Kriteria penerima bantuan becak listrik ini pun minimal berusia 60 tahun.
“Menjadi Presiden Republik Indonesia itu bukan cita-cita tertinggi beliau (Prabowo Subianto). Cita-cita tertinggi beliau adalah membuat rakyat kecil bisa tersenyum.” kata Budiman Sudjatmiko di hadapan para pebecak.
Sejauh ini Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional sudah menyerahkan ratusan bantuan becak listrik kepada para pebecak lansia di Indonesia. Bahkan GSN menargetkan bantuan becak listrik hingga 70.000 unit.
“Semoga dengan becak listrik anda bisa mengemudi lebih cepat, mengangkut penumpang lebih banyak, tanpa lelah, dan bisa memberi rejeki lebih banyak kepada keluarganya.” pungkas Budiman Sudjatmiko. **
Berita Lainnya di SMPANTURA.NEWS :
