BSKDN Kemendagri Apresiasi Pelatihan Ketrampilan Untuk Penyandang Disabilitas di Kota Pekalongan
- calendar_month Ming, 17 Nov 2024


“Antusias mereka dalam mendengarkan, praktek dan membuat suatu produk yang bernilai ekonomi untuk tambahan penghasilan keluarga dan keberlanjutan hidup,”tutur Ida.
Ida menyebutkan, pelatihan ini diikuti sebanyak 25 orang penyandang disabilitas. Pelatihan ini telah rutin diberikan, tidak hanya menyasar para penyandang disabilitas, tetapi juga menyasar kelompok masyarakat lainnya mulai tingkat RT, RW dan kelurahan.
“Jika ada yang butuh dilatih kami siap, baik itu olahan ikan, olahan lain maupun kerajinan. Seperti halnya, olahan tepung ikan HPI yang dibuat Fish Choco Cips,san dibanderol Rp35 ribu/200 gram/toples. HPI ini diambil dari sebuah ikan, dimana memakan 1 kukis ini setara dengan konsumsi protein dari 1 ekor ikan. Secara rasa, tidak ada yang berbeda dengan tepung lain, tapi kandungan proteinnya lebih tinggi. HPI ini tidak hanya dibuat kukis, bisa juga untuk membuat bolu, dan lain-lain,”bebernya.
Pelatihan ini disambut baik oleh salah seorang penyandang disabilitas asal Kelurahan Poncol, Kota Pekalongan, Selvi Suyitno. Ia yang sudah bergabung dengan Komunitas Sahabat Dhifa sejak 1 tahun belakangan ini mengaku senang bisa mendapatkan perhatian pemerintah untuk diberikan pelatihan keterampilan kerja.
“Dengan adanya kegiatan ini menambah ilmu dan pengalaman, kami bisa membuat dimsum, dan pangsit. Pelatihan ini memang baru pertama kali ikut dan rencana kalau sudah mahir, ingin membuka usaha di rumah untuk menambah penghasilan keluarga,” tandasnya. (**)
- Penulis: puskapik