Sabtu, 15 Nov 2025
light_mode

KPK Tetapkan Komisioner KPU Wahyu Setiawan Tersangka Kasus Suap

  • calendar_month Kam, 9 Jan 2020

JAKARTA (PUSKAPIK) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menetapkan Komisioner KPU Wahyu Setiawan (WS) tersangka kasus suap terkait penetapan Anggota DPR-RI Terpilih 2019-2024. Pria kelahiran Banjarnegara, 5 Desember 1973 itu sebelumnya tertangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK.

Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar mengatakan, WS ditetapkan tersangka setelah penyidik melakukan pemeriksaan dan sebelum batas waktu 24 jam sebagaimana diatur dalam KUHAP dan dilanjutkan dengan gelar perkara. “KPK menyimpulkan adanya dugaan tindak pidana korupsi menerima hadiah atau terkait penetapan anggota DPR-RI terpilih tahun 2019-2024,” katanya dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (9/1/2020).

Dalam kasus ini, KPK juga menetapkan tiga tersangka lain. Masing-masing mantan Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang juga orang kepercayaan WS, Agustiani Tio Fridelina; caleg PDIP Harun Masiku, dan pihak swasta Saeful.

Lili mengungkapkan kronologi OTT terhadap sejumlah orang di Jakarta, Rabu (8/1/2020). Awalnya KPK menerima informasi adanya dugaan permintaan uang oleh WS pada Agustina pada Rabu 8 Januari 2020.

Tim KPK kemudian mengamankan WS dan asistennya, Rahmat Tonidayadi Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 12.55 WIB. Setelah itu, tim KPK lainnya, mengamankan Agustina di rumah pribadinya di Depok pada pukul 13.14 WIB. Dari Agustina, tim mengamankan uang sekitar Rp400 juta dalam bentuk mata uang dolar Singapura dan buku rekening yang diduga terkait perkara.

Tim lain mengamankan Saeful pihak swasta, Doni seorang advokat, dan sopir Saeful bernama Ilham di sebuah restoran di Jalan Sabang, Jakarta Pusat pukul 13.26 WIB. Terakhir, KPK mengamankan salah dua orang anggota keluarga WS, Ika Indayani dan Wahyu Budiyank di rumah pribadinya di Banyumas.
“Delapan orang tersebut dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata Lili.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Banyak Sungai Melintang, Begini Asal-usul Penamaan ‘Kabupaten Pemalang’ 

    Banyak Sungai Melintang, Begini Asal-usul Penamaan ‘Kabupaten Pemalang’ 

    • calendar_month Sab, 25 Jan 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, memiliki sejarah panjang dalam perkembangannya. Kini, daerah yang juga dijuluki ‘Pusere Jawa’ ini telah menginjak usia 450 tahun, tepatnya pada tanggal 24 Januari 2025. Dalam asal-usulnya, penamaan Kabupaten Pemalang berkaitan erat dengan aspek geografis di wilayah tersebut. Nama Pemalang pun memiliki makna yang mendalam dan tolak bagi mereka […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemkot Pekalongan Belum Izinkan KBM Tatap Muka di Sekolah

    Pemkot Pekalongan Belum Izinkan KBM Tatap Muka di Sekolah

    • calendar_month Sen, 30 Nov 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pemerintah Kota Pekalongan menegaskan belum mengizinkan pelaksanaan Kegiatan Belajar mengajar (KBM) dengan tatap muka di sekolah karena mempertimbangkan situasi penularan COVID-19 yang masih fluktuatif. “Sampai sekarang belum berani, statusnya masih belum memungkinkan (tatap muka), karena melihat situasi kasus Covid-19 di Kota Pekalongan belum reda,” kata Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz usai membuka […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tingkatkan Populasi Ikan, Dislutkannak Batang Tabur Benih di Sungai

    Tingkatkan Populasi Ikan, Dislutkannak Batang Tabur Benih di Sungai

    • calendar_month Sab, 10 Apr 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Untuk menjaga kelestarian dan meningkatkan populasi ikan di aliran sungai, Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (Dislutkannak) Kabupaten Batang menabur benih ikan nila di kolam Taman Hiburan Rakyat (THR) Kramat dan aliran Sungai Kramat. Penaburan benih ikan ini sekaligus memeriahkan Hari Jadi ke-55 Kabupaten Batang. Kepala Bidang Perikanan Budidaya, Dislutkannak Kabupaten Batang, Marwati […]

    Bagikan Ke Teman
  • Buruh Jahit Pekalongan Kaget Dapat Tagihan Pajak Transaksi Rp2,9 Miliar, Diduga Korban Penyalahgunaan NIK

    Buruh Jahit Pekalongan Kaget Dapat Tagihan Pajak Transaksi Rp2,9 Miliar, Diduga Korban Penyalahgunaan NIK

    • calendar_month Sab, 9 Agu 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Kehidupan sederhana Ismanto (32) dan istrinya, Ulfa (27), pasangan buruh jahit harian lepas asal Desa Coprayan, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan, mendadak terusik. Rumah tembok sederhana dengan tiang kayu dan lantai plester yang mereka huni kini menjadi saksi kegelisahan, setelah tagihan pajak fantastis senilai Rp2,9 miliar tiba-tiba datang menghampiri. Tagihan itu diantar langsung […]

    Bagikan Ke Teman
  • 5 Tahun Dibiarkan Ambruk, Ruang Kelas SDN Sitanggal 06 Akhirnya Direhab

    5 Tahun Dibiarkan Ambruk, Ruang Kelas SDN Sitanggal 06 Akhirnya Direhab

    • calendar_month Ming, 28 Sep 2025
    • 0Komentar

    BREBES, puskapik.com – Setelah lima tahun belajar di ruang perpustakaan dan UKS, 155 siswa SD Negeri Sitanggal 06 Kecamatan Larangan akhirnya bisa bernapas lega. Dua ruang kelas yang ambruk sejak 2020 kini akan direhabilitasi. Kabar baik ini datang di era kepemimpinan Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma. Melalui APBD Perubahan 2025, Pemkab Brebes mengalokasikan anggaran sebesar […]

    Bagikan Ke Teman
  • Santri Diharapkan Jadi Pelopor Penguatan Karakter Anak Bangsa

    Santri Diharapkan Jadi Pelopor Penguatan Karakter Anak Bangsa

    • calendar_month Sel, 22 Okt 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pelaksanaan Apel Hari Santri Nasional (HSN) ke-9 menjadi momentum santri sebagai pelopor penguatan karakter bangsa melalui pendidikan santri yang memiliki muatan-muatan edukasi untuk penguatan moral, etika dan karakter.   Itu diungkapkan Pjs Bupati Pemalang, Agung Hariyadi, usai memimpin Apel HSN di halaman Pendopo Kabupaten Pemalang, Selasa (22/10/2024).   Baca JugaBupati Pimpin Jamasan […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less