PUSKAPIK.COM, Pemalang – Hafiz Dwi Jayanto dan Fania Rahmawati terpilih menjadi pasangan Duta Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Pemalang 2022 setelah melewati kompetisi ketat yang diikuti puluhan remaja “Kota Ikhlas”.
Keduanya dinobatkan menjadi Duta GenRe setelah mendapat nilai tertinggi dari dewan juri dalam gelaran Grand Final Pemilihan Duta GenRe Kabupaten Pemalang 2022 yang berlangsung di Hotel The Winner, Rabu 16 November 2022.
Hafiz Dwi Jayanto (17) merupakan finalis putra Duta GenRe perwakilan Kecamatan Bodeh. Sementara Fania Rahmawati (16) adalah finalis putri Duta GenRe perwakilan Kecamatan Warungpring.
Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat dan Ketua TP PKK Pemalang, Shanti Rosalia, secara langsung memberikan penghargaan kepada pasangan remaja terpilih Duta GenRe Kabupaten Pemalang 2022 itu.
“Duta GenRe ini menjadi duta kita untuk menyuarakan keluarga berencana. Termasuk dalam mencegah stunting, pergaulan bebas remaja, sampai penyakit menular seksual (HIV/AIDS),” ungkap Mansur Hidayat.
Sebagai informasi, Duta GenRe merupakan program tahunan dari Dinas Sosial Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPP) Kabupaten Pemalang.
Plt Kepala Dinsos KBPP Pemalang, Agus Wibowo, menuturkan, grand final audisi Duta GenRe ini diikuti oleh 34 remaja. Diantaranya 14 pasangan atau 28 remaja dari 14 kecamatan yang ada dan sisanya dari 6 sekolah setingkat SLTA.
Dijelaskan Agus, Duta GenRe merupakan program kesehatan reproduksi keluarga remaja khususnya di Kabupaten Pemalang agar mereka memiliki konsep kuat terkait dengan program Keluarga Berencana (KB).
“Tujuannya agar para remaja mempunyai pengetahuan dan pengalaman sebelum menikah,” terang Agus.
“Jadi setelah menikah nanti mereka bisa menjadi keluarga yang berencana, dalam artian berapa anak yang akan dimiliki dan jarak anak pertama dengan kedua.” imbuhnya.
Peserta Duta GenRe ini diambil dari remaja yang duduk di bangku SLTA dan perguruan tinggi. Mereka diharapkan mampu mengintegrasikan program-program tersebut di tempat belajar dan lingkungannya.
“Sehingga nanti bisa disampaikan kepada seluruh masyarakat atau komunitas mereka tentang perlunya pengendalian penduduk,” tuturnya.
Menurut Agus Wibowo, Kabupaten Pemalang sendiri masuk dalam lima besar penduduk terbanyak di Jawa Tengah. Jika tidak ditata, hal itu akan membebani pemerintah daerah menjadi beban pemerintah amdaerah.
Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pemalang, Shanti Rosalia, berharap para Duta GenRe Kabupaten Pemalang 2022 ini bisa menjadi perwakilan untuk agen sosialisasi keluarga berencana kepada seluruh remaja di daerahnya.
“Pesertanya kan remaja dari masing-masing kecamatan, jadi para remaja ini nantinya bisa mensosialisasikan tentang bagaimana menjadi generasi berencana,” jelasnya.
“Karena PKK ini berhubungan dengan keluarga, kita PKK akan berkolaborasi dengan Duta GenRe untuj mengajak remaja berkreasi, berkreatifitas, melakukan hal-hal positif.” imbuh Shanti Rosalia.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
