PUSKAPIK.COM, Pemalang – Naas menimpa Wahadi (40), warga Desa Pedagung, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang. Jelang Lebaran, rumah sederhananya ludes dilalap si jago merah.
Peristiwa itu berawal ketika Wahadi menghangatkan makanan menggunakan kompor LPG melon 3 Kilogram di dapur, sekitar pukul 20.00 WIB, Minggu 9 Mei 2021.
Musibah tak bisa dihindari, Wahadi lupa, kompor menyala yang ditinggal selang waktu setengah jam, rupanya api sudah berkobar dan menjalar atap serta dinding bagian belakang rumah.
Wahadi bersama keluarganya kemudian langsung keluar rumah, dan meminta pertolongan ke warga sekitar.
Saat itu, Tarmono, warga setempat yang tengah melintas di sekitar lokasi, mendengar suara ledakan keras dari rumah Wahadi dan teriakan meminta pertolongan.
Tarmono kemudian menuju ke sumber suara, dan melihat api sudah naik ke permukaan genting di bagian belakang rumah Wahadi, yang tepatnya terletak di RT. 012 RW. 004 Blok Siduda, Dukuh Gemanti, Desa Pedagung.
“Saksi bersama para warga masyarakat berusaha menyelamatkan harta benda yang tersisa yang bisa diselamatkan. Sembari memadamkan api di lokasi dengan alat seadanya,†tutur AKP Abdul Cholik, Kapolsek Bantarbolang, Senin 10 Mei 2021.
Sekitar pukul 21.00 WIB, api berhasil dipadamkan, tak ada bangunan lain yang ikut terbakar, karena aliran listrik pada bangunan tersebut segera diputus.
Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini, Wahadi bersama seluruh anggota keluarganya selamat.
Namun demikian akibat kebakaran tersebut, bangunan berukuran 7×10 meter dari kayu dengan genteng seng itu ludes terbakar. Kerugianditaksir mencapai Rp 40 juta.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor: Amin Nurrokhman