Temu Bisnis, Asosiasi Bumdes Pekalongan Undang Sejumlah Bank

Advertisement

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Badan usaha milik desa (Bumdes) dituntut inovatif dan kreatif. Karena Bumdes mempunyai peran strategis sebagai penggerak ekonomi desa. Asosiasi Bumdes Kabupaten Pekalongan, menggelar musyawaran dan temu bisnis.

Sutanto STP, Ketua Umum Asosiasi Bumdes Kabupaten Pekalongan menyebut, Bumdes agar bisa bergerak dan bisa mewujudkan visi yaitu Bumdes berdaya, jayalah desaku, majulah bangsaku .

“Harapannya, Bumdes usahanya akan mendapatan profit dan benefit yang nyata sehingga, PAD desa bisa meningkat dan pembangunan di desa bisa merata. Sehingga tujuan menjadi merdeka ekonomi desa, tercapai,” kata Sutanto Senin 12 Oktober 2020.

Acara ini mengundang sejumlah bank seperti BNI dan BRI serta Bank Jateng, untuk bekerja sama dalam permodalan dan tentang pengelolaan keuangan. Selain itu juga beberap perusahaan seperi pupuk, pertadesa, perusahaan makanan, teknologi informasi dan juga paket pengiriman.

“Saat ini sudah ada 139 Bumdes, targetnya adalah 272, sesuai jumlah desa di Kabupaten Pekalongan. Beberapa usaha yang sudah dilakukan Bumdes antara lain, penyediaan beras dari hasil petani lokal, pengolahan ikan, lele asap, kerajianan, sabun cuci, tenun dan lainnya,” jelas Sutanto.

Kontributor : Suryo Sukarno
Editor : Amin Nurrokhman

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to top
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!