Kamis, 16 Okt 2025
light_mode

Lihat, di Brebes Ratusan Hektare Tambak Terendam Banjir Rob

  • calendar_month Rab, 3 Jun 2020

PUSKAPIK.COM, Brebes – Ikan dan udang milik warga Brebes pada ratusan hektare tambak hilang dan musnah karena tergenang banjir rob. Banjir rob di pesisir utara Brebes, juga menggenangi rumah warga.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Brebes menyebutkan, puluhan desa yang terdampak rob berada di lima kecamatan. Masing masing Kecamatan Brebes, Wanasari, Bulakamba, Tanjung dan Kecamatan Losari.

“Desa yang terkena banjir rob berada di kecamatan di wilayah pantura. Mulai dari Brebes, Wanasari, Bulakamba, Tanjung dan Losari,” kata Nuhsy Mansur, Kepala BPBD Brebes, Rabu 3 Juni 2020 sore.

Di Desa Randusanga Kulon, banjir rob telah menyebabkan 200 hektar tambak ikan dan udang gagal panen. Kepala Desa Randusanga Kulon, Afan Setiono mengatakan, rob kali ini paling besar sejak 2017 lalu. Sehingga banyak tambak yang rusak dan menyebabkan gagal panen.

“Ada sekitar 200 hektar di desa ini yang terendam rob. Bisa dipastikan akan gagal panen karena rob ini. Apalagi rob ini tergolong paling besar sejak 2017 lalu,” ujar Afan.

Menurut Afan, rob sudah terjadi sejak 9 hari lalu. Namun yang terjadi Rabu ini tergolong paling besar dan lama. Air rob ini biasanya mulai masuk sore hari dan akab surut pada malamnya.

Rob terjadi karena musim angin timur berhembus pada periode Mei hingga Juni. Pada awal Juni hingga beberapa hari ke depan rob akan memasuki puncak rob.

Rob pada Rabu ini mulai sejak 09.00 WIB dan mencapai puncaknya pada sore harinya. Akibatnya, rumah rumah warga terendam air. Di beberapa desa, air menggenangi rumah warga setinggi 30 sampai 50 cm.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • PKB Warning Bupati Mansur : Stop Politisasi Bantuan PKH!

    PKB Warning Bupati Mansur : Stop Politisasi Bantuan PKH!

    • calendar_month Kam, 14 Des 2023
    • 1Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pemalang, Iskandar Ali Syahbana, meminta Bupati Mansur Hidayat mengambil sikap tegas atas munculnya dugaan politisasi bantuan sosial PKH oleh oknum Calon Anggota Legislatif (Caleg) di Pemilu 2024. Iskandar menyesalkan adanya dugaan politisasi bantuan sosial ini. Dimana ada oknum Caleg dari salah satu […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemprov Jateng Dianggap Responsif Tindaklanjuti Rekomendasi BPK

    Pemprov Jateng Dianggap Responsif Tindaklanjuti Rekomendasi BPK

    • calendar_month Sen, 1 Sep 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Semarang – BPK RI Perwakilan Jawa Tengah menilai Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sebagai lembaga yang responsif dalam menindaklanjuti rekomendasi hasil pemeriksaan keuangan. Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Tengah, Ahmad Luthfi H Rahmatullah mengatakan, pada semester I 2024 penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan mencapai 90,96%. Kemudian meningkat 92,24% pada semester II 2024. Pada semester […]

    Bagikan Ke Teman
  • Di Brebes, Pengurus dan Kader Partai Demokrat Ancam Mundur Massal

    Di Brebes, Pengurus dan Kader Partai Demokrat Ancam Mundur Massal

    • calendar_month Sen, 8 Mar 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Jika pemerintah mengesahkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Barat, kader Partai Demokrat Kabupaten Brebes, sepakat tidak mengakui hasil KLB. Mereka akan mundur massal bila pemerintah mengesahkan hasil KLB. “Kami akan mengundurkan diri, jika struktural hasil KLB versi Moeldoko ini disahkan pemerintah. Karena dari awal, semua kader dan pengurus […]

    Bagikan Ke Teman
  • Cekcok soal Saluran Air, Kakek Tewas Dipukul Besi oleh Tetangga

    Cekcok soal Saluran Air, Kakek Tewas Dipukul Besi oleh Tetangga

    • calendar_month Ming, 16 Feb 2020
    • 1Komentar

    BUMIJAWA (PUSKAPIK) – Sudiri, warga Dukuh Malar, Desa Soka Tengah, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, tewas setelah dihantam pipa besi oleh tetangganya, Arief Rahman Baehaqi. Nyawa korban tidak tertolong setelah sempat dirawat di rumah sakit sejak Jumat (24/02/2020) dan akhirnya meninggal pada Sabtu (15/02/2020) sore. Menurut istri korban, Musayaroh (57), penganiayaan yang terjadi pada suaminya dipicu […]

    Bagikan Ke Teman
  • Awas! Hati-hati Berkendara di Pekalongan Saat Hujan

    Awas! Hati-hati Berkendara di Pekalongan Saat Hujan

    • calendar_month Kam, 7 Jan 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Sejumlah titik ruas jalan di Kota Pekalongan rawan kecelakaan lalu lintas saat hujan. Seperti jalan Pantura dan saat berada di perlintasan kereta api, karena debit air meningkat. Sat Lantas Polres Pekalongan Kota menyambangi pemukiman warga dan jalan yang tergenang air hujan Kamis, 7 Januari 2021. Petugas piket Lantas Polres Pekalongan Kota bersama […]

    Bagikan Ke Teman
  • KPU Pemalang Sosialisasi Surat Suara Khusus Bagi Pemilih Tuna Netra

    KPU Pemalang Sosialisasi Surat Suara Khusus Bagi Pemilih Tuna Netra

    • calendar_month Jum, 13 Nov 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pemalang membuat ‘template’ khusus beraksara ‘braile’ dalam sosialisasi kepada Daftar Pemilih Tetap (DPT) berkebutuhan khusus. Komisioner KPU Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi dan SDM, Agus Setyanto Jumat, 13 November 2020 mengatakan, cara sosialisasi kepada difabel khususnya tuna netra tersebut sudah sejak lama dia fikirkan. Menurut Agus, ini jadi […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less