Kades di Kabupaten Tegal Bersyukur, ADD 2026 Tak Jadi Dipotong
- calendar_month 5 jam yang lalu


SLAWI, puskapik.com – Kades di Kabupaten Tegal bersyukur atas kebijakan Bupati Tegal, H Ischak Maulana Rohman yang mengembalikan Alokasi Dana Desa (ADD) di tahun 2026 Rp128 miliar seperti tahun 2025.
Pasalnya, jika ADD dipotong Rp17 miliar, maka aktivitas di pemerintahan desa bakal terganggu.
Para kades sempat audiensi dengan Bupati Tegal, H Ischak Maulana Rohman di ruang rapat Bupati Tegal pada Senin (17/11/2025), namun belum ada keputusan.
Pada Kamis (20/11/2025), puluhan kepala desa se-Kabupaten Tegal kembali audiensi dengan Pemkab Tegal dengan tuntutan sama pengembalian ADD seperti tahun 2025.
Kedatangan mereka ditemui oleh Sekretaris Daerah Amir Machmud didampingi Kepala Bappedalitbang Muhammad Faried Wajdy, Kepala DPKAD Bangun Nuraharjo dan Kepala Dispermasdes, Teguh Mulyadi.
Bupati Tegal H Ischak Maulana tidak bisa menemui, karena dalam kondisi sakit dirawat di RSUD dr Soeselo Slawi.
Dalam audiensi tersebut, para kepala desa kompak meminta agar Bupati Tegal yang diwakili Sekda tidak mengurangi ADD di tahun 2026.
Hal itu mengingat ADD digunakan untuk penghasilan tetap untuk Kepala Desa, perangkat desa, BPD dan RT/RW.
Audiensi tampak tegang para Kades meminta hari itu juga sudah ada keputusan agar ADD tahun 2026 tidak dikurangi.
Salah satunya adalah Kades Mulyoharjo Kecamatan Pagerbarang, Abdul Basir yang mengungkapkan di Kabupaten Brebes dan Pemalang justru ADD naik.
“Daerah lain bisa kenapa disini tidak bisa,” ujar Abdul Basir.
Jika pemotongan ADD tahun 2026 mencapai Rp17 miliar yang terjadi RT/RW tidak mendapatkan insentif.
- Penulis: Guntur
- Editor: dwa




























