Generasi Milenial dalam Pusaran Pilkada Serentak
- calendar_month Sel, 3 Nov 2020

Tulus JePe

Oleh : Tulus JePe
PERANÂ generasi milenial dalam menghadapi Pilkada serentak menjadi sorotan oleh banyak kalangan. Kenapa? dari hasil survei yang ada, partisipasi politik generasi milenial tentu sangat berpengaruh karena dari persentase jumlah pemilih, generasi milenial menyumbang suara cukup banyak dalam keberlangsungan Pilkada di tahun 2020 ini.
Nyatanya di angka 54 % Peserta Pemilih Pilkada serentak di Kabupaten Pemalang yang akan dilaksanakan pada bulan desember nanti telah mendominasi, diunggah puskapik.com Kamis, 29 Oktober 2020 | 18:16 WIB).
Di tahun 2020 inilah momentum politik yang membutuhkan peran generasi milenial yang cakap di media, tanggap, dan kreatif. Langkah-langkah kongkret dan strategis generasi milenial dalam mengisi pesta demokrasi dapat dilakukan dengan beragam cara, misalnya mendorong gerakan anti-Golput atau kampanye hashtag yang positif demi Pilkada berkualitas dan Cerdas di Kabupaten Pemalang.
Bahkan tidak menutup kemungkinan generasi milenial menjadi topik yang cukup hangat di berbagai kalangan akhir-akhir ini, mulai dari segi pendidikan, teknologi, politik, maupun moral dan budayanya. Generasi milenial juga disebut dengan Generasi Y, sekelompok orang yang lahir setelah Generasi X, yaitu orang-orang yang lahir pada kisaran tahun 1980-2000an. Artinya generasi milenial adalah generasi muda yang berumur 17-37 pada tahun ini.
Banyak cara yang dilakukan oleh para generasi milenial untuk ikut serta dalam mengisi dan keikutsertaan dalam menyalurkan hak suaranya, Generasi milenial yang juga memiliki ciri khas tersendiri, mereka lahir pada saat TV sudah berwarna, handphone semakin canggih, serta fasilitas internet yang sudah masif diperkenalkan, sehingga tidak heran jika generasi milenial ini sangat mahir dalam teknologi.
- Penulis: puskapik