Sabtu, 6 Sep 2025
light_mode

Petaka Corona

  • calendar_month Sel, 24 Mar 2020

DI TENGAH mewabahnya pandemi Covid-19, krisis ekonomi mengancam Indonesia. Warga kelas menengah ke bawah tersentak, setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan social distancing. Pembatasan ruang gerak warga dan ruang-ruang publik, berdampak tersendatnya aktivitas ekonomi, bahkan sebagian terhenti total.

Benar bahwa pemberlakuan social distancing bertujuan menekan penyebaran virus corona. Tak salah. Karena pemerintah tentu bertanggung-jawab melindungi warganya dari wabah penyakit yang mematikan ini. Jumlah korban harus ditekan seminimal mungkin (jika belum bisa dibasmi secara tuntas), agar korban tidak terus berjatuhan.

Pro kontra pun bermunculan. Sebagian publik menilai, kebijakan pemerintah sudah tepat. Bahkan tak sekedar social distancing, pemberlakuan lockdown atau isolasi wilayah sudah perlu diberlakukan. Harapannya, wabah Covid-19 tak menjalar kemana-kemana.

Namun sebagian lagi menilai, hal itu belum perlu dan dianggap bentuk kepanikan yang berlebihan. Apalagi kebijakan ini tidak diimbangi dengan skenario kebijakan dampak sosial dan ekonominya, khususnya warga kelas bawah.

Panik berlebihan? Bisa iya, bisa juga tidak. Ketakutan ini tentu cukup beralasan, mengingat saat ini jumlah warga yang dinyatakan positif terkena virus corona di Indonesia tercatat sebanyak  579 kasus, 49 diantaranya meninggal dunia. Tentu angka yang tidak bisa dipandang remeh.

Bahkan di tengah segala keterbasan peralatan yang serba minim, tenaga medis harus berjibaku menangani pasien corona. Dari soal alat pelindung diri (APD), obat-obatan, peralatan medis, hingga rumah sakit rujukan yang serba minim. Dampaknya, antrean panjang warga yang sakit dan belum tertangani, padahal membutuhkan pertolongan, makin menyumbang kepanikan.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Resmi! Nomor WhatsApp Bupati Batang untuk Aduan Warga Kini Bisa Dihubungi

    • calendar_month Ming, 16 Mar 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Dalam upaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, Bupati Batang M. Faiz Kurniawan resmi meluncurkan kanal aduan Lapor Mas Bupati. Melalui kanal ini, warga dapat menyampaikan keluhan, kritik, saran, atau berbagai permasalahan langsung kepada pemerintah daerah. “Bismillah, untuk mempermudah komunikasi dengan sedulur-sedulurku semua, saya resmi membagikan nomor gawai saya untuk keperluan aduan, saran, atau […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tiga Hari 290 Prajurit Kodim 0710/Pekalongan Diuji

    • calendar_month Kam, 6 Feb 2020
    • 107Komentar

    KOTA PEKALONGAN (PUSKAPIK) – Guna memelihara dan meningkatkan kemampuan prajuritnya, Kodim 0710/Pekalongan menyelenggarakan Uji Terampil Perorangan (UTP) Umum Triwulan I Program Kerja TA 2020. Dijelaskan Dandim 0710/Pekalongan melalui Pasi Ops Kodim 0710/Pekalongan sekaligus sebagai Komandan Latihan Kapten Infanteri Dwi Darmasto, kegiatan digelar selama tiga hari, mulai hari Rabu (5/2) hingga Jumat (8/2/2020. “UTP ini diikuti […]

    Bagikan Ke Teman
  • Peralihan Musim, Awas! DBD dan Chikungunya

    • calendar_month Rab, 14 Apr 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Epidemolog Dinkes Kota Pekalongan, Opick Taufik menyebutkan menghadapi masa peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau, masyarakat diminta mewaspadai merebaknya penyakit DBD dan Chikungunya. Masa peralihan ini, katanya, sangat rawan terjadinya peningkatan populasi nyamuk karena tempat perkembangbiakkan dan pertumbuhan larva nyamuk yaitu genangan air lebih banyak tersedia. Dijelaskan Opick, DBD dan chikungunya […]

    Bagikan Ke Teman
  • Duh, Vaksinasi Lansia di Pemalang Baru 9%, Ini Kendalanya

    • calendar_month Jum, 28 Mei 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Vaksinasi warga lanjut usia (Lansia) di Kabupaten Pemalang masih jauh dari target sasaran, karena ditemui sejumlah kendala. Sholahudin, Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Pemalang, menuturkan, vaksinasi bagi lansia Kabupaten Pemalang dijatah menyasar 115.000 orang. “Saat ini baru 9 persen, makanya semua didorong, baik kecamatan atau desa mengajak atau mengantar lansia ke Puskesmas,” ungkap […]

    Bagikan Ke Teman
  • Somasi Tak Ditanggapi, Pemuda Pancasila Pemalang Akan Blokir Jalan

    • calendar_month Jum, 24 Nov 2017
    • 0Komentar

    PEMALANG (PuskAPIK) – Untuk kesekian kalinya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten Pemalang kedatangan masyarakat Pemalang untuk mengadu keterkaitan proyek pembangunan jalan tol di wilayah Kabupaten Pemalang yang selalu merugikan dan menyengsarakan masyarakat kecil akibat dampak tersebut. Adalah Pemuda Pancasila kabupaten Pemalang, untuk yang ke enam kalinya diterima Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten Pemalang untuk mengadakan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bantah Isu Kisruh Internal di PP Pemalang, Ndan GG: Kita Baik-baik Saja dan Solid

    • calendar_month Sel, 30 Nov 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Pemalang Gandung Guntoro membantah adanya kisruh di internal PP Pemalang. Ndan GG, panggilan akrabnya, mengakui adanya segelintir orang yang kecewa dengan MPC PP Pemalang. Dia menilai itu hal yang wajar, tapi ia memastikan MPC Pemalang baik-baik saja dan tetap solid. “Lalu sesuai SK […]

    Bagikan Ke Teman
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!
expand_less