Wabup Tegal Terkesan Keroncong Orkestra Gita Puspita, Bikin Bangga Digemari Anak Muda
- calendar_month 21 jam yang lalu


Adapun anggota DPRD Jateng, Naryoko juga mengharapkan eksistensi musik keroncong bisa lebih didominasi kalangan anak muda. “Sehingga musik keroncong lebih lestari dan disukai anak muda,”tandasnya.
Pentas Kolaborasi
Sementara itu, Ketua Gita Puspita Manajemen, Mujiarti mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang hadir dalam acara Pagelaran Keroncong Gita Puspita.
Menurut Mujiarti, acara ini dapat terlaksana berkat kolaborasi yang baik antar berbagai pihak yang terlibat.
“Tentu saja, acara ini berhasil berkat kerjasama yang solid. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah mempercayai Gita Puspita untuk terus melestarikan musik keroncong,” ujar Mujiarti.
Sebagai bagian dari komitmennya untuk melestarikan budaya musik Indonesia, Mujiarti menegaskan pentingnya keberlanjutan tradisi keroncong agar tidak hanya dikenal oleh kalangan tertentu.
“Kita memiliki musik yang sangat agung dan bernilai tinggi. Ini adalah bukti nyata bahwa kami bersama anak-anak muda yang hadir di sini berusaha menjaga kelestarian musik keroncong, agar tidak hanya dipandang sebagai milik generasi tua, tetapi juga disukai oleh generasi muda,” tambahnya.
Mujiarti juga mengungkapkan bahwa Gita Puspita terus berinovasi dengan melakukan kolaborasi antara musik keroncong dan genre musik lainnya, sebagai upaya agar keroncong tetap relevan dan dapat diterima oleh kalangan yang lebih luas.
“Saya ingin menyampaikan terima kasih yang tulus kepada Wakil Bupati Tegal, Plt Dinas Dikbud hingga Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah atas dukungan yang luar biasa selama ini. Beliau selalu hadir dalam setiap pagelaran musik keroncong dan telah mempercayai kami dengan mendanai acara pada malam hari ini. Kami berharap, dukungan serupa dapat terus berlanjut untuk mendorong perkembangan musik keroncong di Kabupaten Tegal, sehingga semakin dikenal dan dicintai oleh masyarakat, khususnya generasi muda,” pungkasnya.***
- Penulis: tim redaksi
- Editor: dwa




























