Cegah Bullying, Sekolah Perlu Penguatan Karakter Anak
- calendar_month Kam, 27 Feb 2020

FOTO/PUSKAPIK/YON

“Kami ingin bisa lebih mengintervensi sekolah untuk bisa mencegah agar tidak terjadi perudungan di lingkungan sekolahnya. Kasus bullying ini bisa dicegah melalui berbagai cara. Di antaranya sekolah perlu menanamkan sikap empati kepada siswanya terhadap kondisi sekitarnya yang dapat ditumbuhkan dan didukung oleh organisasi sekolah seperti OSIS, menjalin komunikasi dan bersosialisasi dengan baik antarsesama warga sekolah. Sehingga akan terbentuk mental yang kuat dan terhindar dari bullying. Siswa atau warga sekolah lain juga dapat segera melapor apabila menjumpai kasus bullying di lingkungannya,” terang Sherly.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan pada DPMPPA Kota Pekalongan, Nur Agustina, selaku narasumber, mengungkapkan, kasus bullying terjadi layaknya seperti fenomena gunung es karena hanya sedikit yang nampak di permukaan
“Padahal anak bisa saja mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan di mana saja. Bisa di sekolah maupun dari keluarganya. Anak seharusnya disayang, dididik dengan baik dan diberi pengarahan, mendapatkan perlindungan agar menjadi anak yang cerdas, baik, dan berakhlakul karimah. Pendidikan karakter ini tidak bisa hanya sebatas diajarkan saja melainkan juga dicontohkan dan diteladankan ke anak didiknya,” jelas Agustin.(YON)
- Penulis: puskapik