Blengong Goreng Khas Brebes, Sensasi Gurih dan Pedas yang Bikin Nagih
- calendar_month 4 jam yang lalu


Usai itu, akan menjumpai pertigaan Desa Krasa, dan mengarah ke timur menyusuri jalan dengan hamparan rumah warga, serta lahan bawang merah sejauh 1 kilometer. Setelah memasuki perkampungan Desa Lembarawa, di sisi kanan jalan akan terpampang tulisan Rumah Makan Sairoh Blengong Goreng. Untuk yang datang dengan roda empat, kendaraan bisa di parkir di tepi jalan ini. Kemudian, berjalan menyusuri gang sekitar 300 meter. Bagi yang beruntung, kendaraan roda empat bisa di bawa masuk dan parkir tepat di depan rumah makan. Namun karena ramainya tempat ini, tempat parkir selalu penuh. Sedangkan untuk sepeda motor bisa masuk langsung dan parkir di depan rumah makan.
Meski untuk menuju Rumah Makan ini harus berjuang karena jaraknya yang lumayan. Tetapi, semua rasa lelah itu akan terobati saat gigitan pertama Blengong Goreng Sairoh ini.
Uniknya, rumah makan Blengong Goreng ini tidak buka lama setiap harinya, hanya sekitar lima jam. Buka pukul 11.00 WIB, dan tutup pukul 15.00 WIB. Namun tidak jarang pengunjung yang pertama datang ke rumah makan ini harus kecewa, karena tidak kebagian Blengong goreng yang stoknya habis. Nah, untuk itu sebaiknya melakukan pemesanan lebih dahulu sebelum datang, atau datang lebih awal sebelum pukul 11.00 WIB. Ini karena saking ramainya pembeli di rumah makan ini.
Selain warga lokal, banyak warga luar Kota Brebes yang sengaja datang untuk merasakan sensasi Blengong Goreng di rumah makan ini. Salah seorang pembeli Blengong Goreng Sairoh, Sarudin (55) mengaku, rasanya memang luar biasa. Selain empuk dan gurih, dagingnya juga lembut. Bahkan, tidak ada bau amis sama sekali. Apalagi, rasa sambalnya yang pedas sangat menggugah selera.
- Penulis: Setiawan
- Editor: Nia