Minggu, 12 Okt 2025
light_mode

Polemik Kuota Haji Tahu 2024, Benarkah Melanggar Konsitusi?

  • calendar_month Rab, 20 Agu 2025

Kesepakatan ini kemudian menjadi dasar bagi penetapan Keppres Nomor 6 Tahun 2024 yang terbit pada 9 Januari 2024. Penting untuk dicatat, Keppres ini hanya fokus pada aspek biaya, namun tidak secara eksplisit merinci pembagian kuota antara haji reguler dan haji khusus.

Dinamika Baru: Kebijakan Zonasi di Mina Perubahan signifikan terjadi pada bulan Desember 2023, saat Kerajaan Arab Saudi menerapkan kebijakan baru yang memberlakukan sistem zonasi untuk pemondokan di Mina, menggantikan tradisi tarif tunggal yang telah berlaku selama puluhan tahun.

Menurut Dirjen PHU Hilman Latief, kebijakan ini membagi kawasan Mina menjadi lima zona, di mana lokasi yang lebih dekat dengan Jamarat (tempat melontar jumrah) memiliki biaya yang lebih mahal. Jemaah haji reguler Indonesia, berdasarkan perhitungan anggaran, hanya mampu ditempatkan di Zona 3 dan 4.

Menghadapi tantangan ini, Kemenag melakukan kajian intensif untuk mengelola kuota tambahan 20.000 jemaah. Setelah dianalisis, tidak semua kuota tambahan dapat ditempatkan di zona 3 dan 4 yang sudah padat. Dari sinilah muncul gagasan untuk mengalokasikan kuota tambahan ke Zona 2 yang masih relatif kosong, namun dengan biaya yang jauh lebih tinggi. Karena Bipih jemaah haji reguler tidak mencukupi untuk zona tersebut, alokasi ini diputuskan untuk haji khusus.

Hilman Latief menyatakan, bahwa Kemenag telah berupaya mengomunikasikan dinamika ini kepada Komisi VIII sejak Januari 2024 melalui surat resmi. Namun, komunikasi formal dalam bentuk rapat kerja terhambat oleh situasi politik nasional yang sedang fokus pada Pilpres 2024. Sebagai langkah administratif untuk merespons perubahan dari Arab Saudi, Kemenag menerbitkan Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 118 Tahun 2024 pada 29 Januari 2024.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Berbagai Kendala Ancam Pelaksanaan Pemilu 2024 di Pemalang

    • calendar_month Sen, 4 Des 2023
    • 2Komentar

    “Jadi desa kami itu sangat ekstrem sekali pak, bahkan kalau rob balai desa kami juga ikut terendam, airnya masuk. Kami harapkan ada solusi nantinya.” tutur Ramiyati. Selain menemui kendala akses, blank spot, hingga ancaman rob, PPS juga mengharap kebijakan dari pemerintah daerah untuk menggratiskan tes kesehatan di Puskesmas bagi calon anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara […]

    Bagikan Ke Teman
  • Timwas DPR Desak Evaluasi Total Haji 2025

    • calendar_month Rab, 18 Jun 2025
    • 0Komentar

    “Bayangkan, pasangan suami istri dan pembimbing bisa terpisah karena dikelola oleh syarikah berbeda. Ini tidak manusiawi dan sangat mengganggu secara psikologis,” katanya. Fikri mengusulkan agar ke depan satu embarkasi hanya ditangani oleh satu syarikah saja atau jumlah syarikah dikurangi. Syarikah yang terbukti lalai, seperti membiarkan jemaah berjalan kaki berjam-jam dari Musdalifah ke Mina di tengah […]

    Bagikan Ke Teman
  • Mahasiswa Magister FKM Undip Ajak Siswa-Siswi Pentingnya Jaga Kesehatan Reproduksi

    • calendar_month Sen, 4 Nov 2024
    • 0Komentar

    Budi menekankan, permasalahan remaja ini sangat kompleks. Disamping remaja ini nanti diharapkan menjadi calon pemimpin di masa depan, dimana Indonesia harus mewujudkan Indonesia Emas 2045, maka sejak dini harus mulai membuat remaja ini tetap sehat, menjadi generasi emas ke depannya, pemimpin yang unggul tanpa ada masalah-masalah kesehatan yang menyertainya. “Kota Pekalongan sendiri sudah memiliki program […]

    Bagikan Ke Teman
  • Cegah Bullying dan Narkoba, Walikota Blusukan ke MAN 2 Pekalongan

    • calendar_month Sen, 17 Feb 2020
    • 0Komentar

    Disampaikan Saelany, baik masalah narkoba maupun bullying yang menyasar para pelajar di sekolah membutuhkan peran dari semua pihak baik pemerintah, pihak kepolisian, sekolah dan seluruh elemen masyarakat. “Masalah narkoba dan kasus bullying yang terjadi pada anak-anak harus diperangi bersama. Karena selain merusak kesehatan, kejiwaan, juga dapat menyebabkan hancurnya masa depan generasi pelajar sebagai penerus bangsa. […]

    Bagikan Ke Teman
  • KTP Elektronik Terjatuh Berserakan, Inilah Penjelasannya

    • calendar_month Ming, 27 Mei 2018
    • 0Komentar

    JAKARTA (PuskAPIK) – Peristiwa ditemukannya uKTP elektronik yang terjatuh berserakan di Jl. Raya Salabenda Semplak, Kab. Bogor, Sabtu (26/05), sempat menjadikan viral di dunia maya bahkan banyak berita-berita yang tidak benar (hoax) bermunculan, sehingga informasi yang beredar dimasyarakat menjadi simpang siur. Menanggapi berita/informasi terkait, Ditjen Dukcapil kementerian dalam negeri RI merasa perlu menyampaikan klarifikasi. Prof […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tertinggi Dalam Sejarah, Partisipasi Pemilih Pilkada Pemalang Capai 69,10%

    • calendar_month Sel, 15 Des 2020
    • 0Komentar

    KPU Kabupaten Pemalang melalui jajaran penyelenggara Pilkada tingkat desa (PPS) juga melakukan sosialisasi menggunakan mobil keliling. Ini dilakukan secara serentak di 222 desa/kelurahan. PPS bahkan berinisiatif woro-woro soal hari coblosan melalu masjid dan musala untuk mengajak warga datang ke TPS. “Tapi, capaian 69,10% belumlah final. Ke depan, di pemilu maupun pilkada, KPU Kabupaten Pemalang harus […]

    Bagikan Ke Teman
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!
expand_less