Minggu, 12 Okt 2025
light_mode

Si Kembar Tetap Semangat Belajar Lewat Program Sekolah Kemitraan Gubernur Ahmad Luthfi

  • calendar_month Ming, 13 Jul 2025

PUSKAPIK.COM, Kendal — Dua gadis kembar penuh semangat belajar tinggal di sebuah rumah sederhana yang terletak di sudut gang kecil Desa Truko, RT 03 RW 06, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal.

Mereka adalah Fitriyatul Lutfiyah dan Tazkiyatul Lutfiyah, lahir dari pasangan Rohmat dan Hidayah.

Sejak lulus SD, si kembar, begitu mereka akrab disapa, melanjutkan pendidikan di Madrasah Tsanawiyah sekaligus mempertebal ilmu agama di pondok pesantren di Kecamatan Kangkung. Tiga tahun berlalu, Fitri dan Tazki lulus dari MTs dan ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

“Ya, kami saat ini mondok (Pondok Pesantren) dan sudah lulus MTs. Kami terus ingin melanjutkan sekolah yang lebih lagi,” kata Fitri saat ditemui di rumahnya, Sabtu (12/7/2025).

Namun, keinginan untuk terus bersekolah itu terkendala kondisi ekonomi keluarga. Ayah mereka hanya buruh tani yang penghasilannya tak menentu mengikuti musim. Sedangkan sang ibu, setiap pagi mengayuh sepeda onthel menjajakan sayuran dan jajan tradisional dari kampung ke kampung.

“Kami menyadari, hidup kami sederhana. Bapak buruh tani dan ibu jualan keliling,” lanjut Fitri.

Hingga pada suatu hari, harapan itu datang lewat program Sekolah Kemitraan yang diinisiasi Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi. Program ini menjembatani siswa dari keluarga tidak mampu untuk melanjutkan sekolah menengah dengan dukungan penuh dari pemerintah.

Siswa kurang mampu yang tidak diterima di sekolah negeri, berkesempatan menempuh pendidikan di sekolah swasta gratis dengan pembiayaan dari pemerintah.

Lewat program ini, si kembar akhirnya bisa melanjutkan pendidikan di SMA NU Ma’arif Kangkung, tanpa dipungut biaya sepeser pun hingga tiga tahun ke depan.

“Alhamdulillah kebetulan pas lulus MTs ini ada program sekolah kemitraan, dan kami salah satunya yang menerima beasiswa itu,” ungkap Tazki menambahi.

Menurut Tazki, program dari Gubernur Luthfi ini sangat membantu bagi siswa kurang mampu untuk terus bersemangat dalam mewujudkan cita-citanya. Selain itu, tentu dapat meringankan beban orang tua.

“Kami senang dengan adanya program sekolah kemitraan. Kami akan terus semangat belajar. Kalau saya bercita-cita ingin jadi pengusaha, dan Fitri ingin jadi guru,” ungkap Tazki.

Rasa bahagia itu juga diungkapkan Rohmat, ayah mereka. Dikatakan, program sekolah kemitraan baru ada di era kepemimpinan Ahmad Luthfi sebagai Gubernur Jawa Tengah.

“Ya sangat senang karena kami jadi terbantu. Saya ini kan hanya buruh tani dengan kondisi kesehatan yang sudah kurang baik. Saya sudah disarankan dokter untuk jangan terlalu berat bekerja,” ungkapnya.

Dengan adanya sekolah kemitraan ini, membuat Rohmat tidak lagi memikirkan biaya pendidikan anaknya.

“Anak saya itu empat, yang terakhir ini ya si kembar. Semoga mereka berdua nantinya menjadi anak yang solehah berguna untuk keluarga, bangsa dan agama,” harapnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Kesiswaan di SMA NU Maarif Kangkung, Meilinda Estuningsih menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi terhadap program sekolah kemitraan karena mendorong kemajuan pendidikan terutama di wilayah Kecamatan Kangkung.

“Jadi masih banyak masyarakat dari kalangan menengah ke bawah sehingga program ini sangat membantu, supaya anak terus sekolah dan tidak putus sekolah,” tuturnya.

Untuk saat ini, sudah ada total 14 siswa program sekolah kemitraan dari kuota 36 siswa di sekolahnya. Siswa kemitraan nantinya akan mendapatkan pendidikan yang sama dengan siswa reguler yang lain. Hanya saya, pembiayaan gratis ditanggung oleh pemerintah.

“Kami perlakukan sama dengan siswa yang non kemitraan. Kami tidak bedakan meskipun gratis dibiayai pemerintah, agar tidak terjadi kesenjangan sosial,” jelasnya.

Menurutnya, program sekolah kemitraan selaras dengan semangat SMA NU Maarif Kangkung.

“Artinya program Bapak Luthfi suddah searah dengan sekolah kami, yaitu semua anak berhak mendapatkan pendidikan yang sama mau dari kalangan apapun. Untuk tujuan peningkatan SDM yang lebih baik,” tandasnya. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Tegal Meningkat

    • calendar_month Ming, 14 Jun 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi – Pengkajian kebijakan pelonggaran kegiatan di Kabupaten Tegal menghadapi tantangan dengan terus meningkatnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Dalam seminggu terakhir, tercatat penambahan empat kasus baru dari hasil pelacakan dan tes cepat. Data yang disapaikan Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Tegal dr. Joko Wantoro, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Tegal kembali […]

    Bagikan Ke Teman
  • Peringati Hari Pers Nasional, DPRD Jateng Bentuk Sinergitas Insan Media di Era Disrupsi

    • calendar_month Sen, 10 Feb 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional, DPRD Jateng menggelar FGD dengan Media. Kegiatan ini diikuti oleh semua media Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, dan Kota Pekalongan. Wakil Ketua DPRD Jateng Mohammad Saleh mengatakan, kegiatan FGD dengan insan media yang ada di Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, dan Kota Pekalongan untuk menjalin silaturahmi DPRD Jateng. […]

    Bagikan Ke Teman
  • Debat Pilkada Pemalang, Agung-Mansur Ingin Tingkatkan Pendidikan Agama

    • calendar_month Sab, 28 Nov 2020
    • 0Komentar

    PUKSKAPIK.COM, Pemalang – Guna menurunkan jumlah anak tidak sekolah di Kabupaten Pemalang, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pemalang 2020 nomor urut 2, Mukti Agung Wibowo-Mansur Hidayat, akan mengalokasikan 20% APBD untuk program pendidikan. Hal itu disampaikan Mukti Agung Wibowo, saat menjawab pertanyaan dari moderator Debat Publik Pilkada Pemalang 2020 yang disiarkan langsung Kompas TV, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dua Rumah Warga Badak Pemalang Ludes Terbakar

    • calendar_month Sen, 28 Jul 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Amukan si jago merah meluluhlantakan dua rumah warga di Desa Badak, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Senin (28/7/2025). Korsleting listrik jadi pemicu kebakaran ini. Kebakaran hebat yang menimpa rumah Karyono dan Sanalaitu di Desa Badak, Dukuh Kali Bawo, Dusun Simadu, RT 03/ RW 09, Kecamatan Belik itu terjadi pukul 14.15 WIB. “Penyebabnya korsleting […]

    Bagikan Ke Teman
  • Awal 2021, Sudah Seribu Lebih Janda-duda Baru di Pemalang

    • calendar_month Rab, 14 Apr 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Awal tahun 2021, ada seribu lebih janda-duda baru di Kabupaten Pemalang. Tiap harinya puluhan gugatan cerai diajukan ke pengadilan agama, masalah ekonomi menjadi faktor yang sulit dibendung. Itu disampaikan Sri Rokhmani, Hakim dan Juru Bicara Pengadilan Agama Kelas IA Pemalang, saat ditemui puskapik.com, Rabu 14 April 2021. “Januari masuk 542 perkara, putus […]

    Bagikan Ke Teman
  • Jelang Puasa, PGOT Bakal ‘Dibersihkan’ dari Jalanan Kota Pekalongan

    • calendar_month Sel, 9 Mar 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Polres Pekalongan Kota bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekalongan menggelar apel persiapan Operasi Bina Kusuma di halaman kantor Satpol PP, Selasa, 9 Maret 2021. Operasi ini adalah program dari Polda Jawa Tengah yang menyasar pengemis, gelandangan, dan orang terlantar (PGOT), pengamen, prostitusi, panti pijat, dan tempat hiburan. Termasuk […]

    Bagikan Ke Teman
error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!
expand_less