BPBD bersama DPUPR dan masyarakat Gotong-Royong Bersihkan Saluran DAS Bremi-Meduri
- calendar_month Kam, 6 Feb 2025


“Adapun kondisi per Hari Rabu, 5 Februari 2025 Kota Pekalongan Cuaca Pagi berawan hingga siang hari ini. Alhamdulillah sudah ada penurunan genangan cukup signifikan sekitar 10 hingga 40 sentimeter di wilayah tergenang. Alhamdulillah juga pompa-pompa khususnya di wilayah Kecamatan Pekalongan Barat dapat bekerja maksimal karena penurunan volume air di sungai Bremi-Meduri, peninggian tanggul dan pembersihan saluran yang saat ini terus dilakukan. Kondisi jalan utama juga secara umum sudah mengering,” terangnya.
Ditambahkan Camat Pekalongan Barat, M. Natsir bahwa, di wilayah Kecamatan Pekalongan Barat yang masih terdampak genangan banjir akibat curah hujan tinggi sejak 28 Januari 2025 lalu menyisakan sebagian kecil wilayah (RT/RW, Perumahan) di Kelurahan Tirto setinggi 20-40 cm, Kelurahan Pasirkratonkramat : 10-25cm dan Kelurahan Bendan Kergon setinggi 15 cm. Adapun untuk total warganya yang masih mengungsi di 3 lokasi posko pengungsian ada 288 orang.
“Terdiri dari 183 orang masih bertahan di pengungsian yang ada di Aula Kecamatan Pekalongan Barat, Masjid Al-Ikhlas Sidomulyo Kelurahan Pasirkratonkramat (PKK) ada 75 orang, dan TPQ Al-Munir Kampung Baru Kelurahan Tirto ada 30 orang. Sebagian besar pengungsi merupakan warga RW 7 Sidomulyo PKK dan warga RW 8 Kampung Baru Tirto yang tinggal di dekat Daerah Aliran Sungai (DAS) Bremi-Meduri titik terendah di wilayah tersebut,” tukasnya. (**)
- Penulis: puskapik



























