Begini Kronologi Tenggelamnya Enam Bocah di Pantai Widuri Pemalang
- calendar_month Ming, 26 Jan 2025


Satu anak yang dalam kondisi kritis tersebut kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Prima Medika Pemalang untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
Saksi bersama warga dan Tim SAR Gabungan kemudian mencari satu anak lainnya, Muhammad Albarra Tsaqif. Hingga akhirnya korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Sekitar pukul 12.55 WIB ananda Tsaqif berhasil ditemukan dalam kondisi tidak sadar dan denyut nadi tidak ada selanjutnya korban dilarikan menuju ke RSUD M Ashari Pemalang.” tuturnya.
Dari kejadian ini, Kasatpolairud Polres Pemalang mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya para orang tua untuk mengawasi anak-anak saat bepergian ke pantai.
“Kami imbau kepada seluruh warga, jangan biarkan anak-anak berenang sendiri di pantai tanpa pengawasan orang tua.” tegas AKP Totok Purwantoro.
Diberitakan sebelumnya, Enam bocah dikabarkan tenggelam saat berenang di Pantai Widuri Pemalang, Minggu (26/1/2025) siang. Satu korban tewas, sementara lima lainnya berhasil selamat.
Diketahui, keenam bocah tersebut berasal dari Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang. Mereka berenam datang ke Pantai Widuri untuk berenang.
Berikut keenam korban tenggelam di Pantai Widuri Pemalang tersebut :
1. MUHAMMAD ALBARRA TSAQIF Bin WAHAB, Umur 12 tahun ( tgl lahir 24 April 2012 ), Pelajar, Alamat Jalan Bengawan Solo RT 01 / 05 Kelurahan Kebondalem, Pemalang, Kabupaten Pemalang. (Meninggal Dunia).
2. NUGI SULISTIYO RAHARJO Bin SLAMET RAHARJO, Umur 12 tahun ( tgl lahir 7 Sept 2012 ), Pelajar, Alamat Jalan Bengawan Solo RT 01 / 05 Kelurahan Kebondalem, Pemalang, Kabupaten Pemalang. (Selamat, dalam perawatan di RS Prima Medika)
- Penulis: puskapik




























