PUSKAPIK.COM, Pemalang – Sempitnya dermaga parkir kapal di Pelabuhan Ikan Tanjungsari Kelurahan Sugihwaras Kabupaten Pemalang tak bisa menampung ratusan kapal nelayan. Akibatnya, kapal-kapal mereka berdesakan dan berpotensi mengalami kerusakan.
Cuaca buruk dan gelombang tinggi di perairan utara laut Jawa dalam dua pekan ini membuat ratusan nelayan di pesisir pantura Pemalang tidak bisa melaut. Hampir sekitar 800 kapal terparkir di Dermaga Pelabuhan Tanjungsari.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Pemalang, Abdul Hasan, menuturkan, Dermaga Pelabuhan Tanjungsari sudah tak kuasa menampung ratusan kapal nelayan itu (overload). Akibatnya, kapal-kapal nelayan disana berdesakan.
“Dermaga kapal sudah overload, sungai yang harusnya untuk tempat parkir tidak bisa mengcover (menampung).” Ujar Abdul Hasan saat dihubungi puskapik.com via telepon, Jumat 30 Desember 2022.
“Karena mengalami penyempitan mereka (kapal nelayan) parkir di kolam yang sudah disediakan pemerintah, namun masih tetap belum bisa mengcover.” imbuhnya.
Kapal-kapal nelayan yang berdesakan itu, kata Hasan, berpotensi mengalami kerusakan karena berbenturan saat datang gelombang air laut. Ia berharap pemerintah memperhatikan masalah ini, pasalnya jumlah kapal semakin banyak.
“Kami minta pemerintah untuk memperhatikan penambahan dan pelebaran dermaga parkir kapal nelayan.” ungkapnya.
Penulis: Minarni Salisa
Berita Lainnya di SMPANTURA.NEWS :
