PUSKAPIK.COM, Pemalang – Baru-baru ini Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pemalang, Mohammad Sidik, diusulkan jadi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Pemalang.
Nama Mohammad Sidik disodorkan ke Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, untuk menduduki Pj Sekda Pemalang setelah mempertimbangkan rekam jejaknya.
Plt. Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, menuturkan, awalnya nama yang diusulkan adalah Erna Nuraini yang saat ini menjabat Plh. Sekda Pemalang, namun urung karena terbentur aturan.
“Tadinya kita usulkan kembali Bu Erna, tapi ternyata aturannya minimal jabatannya setahun. Ternyata, masa kerja Bu Erna hanya 7 bulan lagi,” kata Mansur, Kamis 1 September 2022.
“Kemudian terpilihlah Pak Sidik, Kepala Disnaker untuk menjabat PJ Sekda Pemalang. Atas pertimbangan senioritas dan rekam jejak, kami ajukan ke provinsi,” imbuhnya.
Disodorkannya nama Mohammad Sidik untuk menjadi Pj Sekda Pemalang itu juga me dapat tanggapan positif dari Wakil Ketua II DPRD Pemalang, Khodori.
“Tentunya mendukunglah. Penunjukan Pj Sekda Pemalang kan juga agar urusan pemerintahan semakin lancar.” ungkapnya.
“Harapan saya Pj Sekda Pemalang dapat bekerja dengan baik, melakukan percepatan tugas-tugas yang sempat terbengkalai,” imbuh Khodori.
Sebagai informasi, kursi jabatan Sekda Pemalang sendiri mengalami kekosongan sejak Sekda Mokhamad Arifin mengundurkan diri pada awal Juli 2022 dan tersandung kasus korupsi.
Parahnya, Slamet Masduki yang ditunjuk menjadi Pj Sekda Pemalang menggantikan Mokhamad Arifin juga tersandung kasus korupsi. Ia dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis 11 Agustus 2022.
Slamet Masduki dicokok dan ditetapkan tersangka kasus suap jual beli jabatan bersama 4 pejabat eselon II lainnya serta Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo dan pihak swasta, Adi Jumal Widodo.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi