Isolasi Mandiri, Sehari 3 Warga Tegal Meninggal
- calendar_month Jum, 2 Jul 2021
Petugas PMI Kabupaten Tegal sedang mengevakuasi salah satu jenazah warga yang sedang isolasi mandiri, Jumat pagi, 2 Juli 2021.FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO
PUSKAPIK.COM, Slawi – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal mengevakuasi tiga jenazah sekaligus warga yang sedang menjalani isolasi mandiri, Jumat pagi, 2 Juli 2021.
Indentitas ketiganya adalah, Masturoh (52), alamat Jalan Nusa Indah RT 04 RW 03, Desa Kabunan, Kecamatan Dukuhwaru. Tarono (48), alamat Jalan Nusa indah RT 02 RW 04 Desa Kabunan, Kecamatan DukuhWaru. Susmeni, alamay Desa Pedagangan RT 03 RW 01, Kecamatan Dukuhwaru.
Evakuasi dilakukan setelah Petugas Posko PMI Kabupaten Tegal menerima telpon dari petugas RSUD dr. Soeselo Slawi, pada hari Jumat, 2 Juli 2021 pukul 08.45 wib yang memberitahukan ada warga yang sedang melakukan Isoman meninggal dunia di rumah.
“Kami dari petugas ambulan PMI langsung mendatangi TKP dan membawa Jenazah ke RSUD dr. Soesilo Slawi guna dilakukan pemulasaran secara Prokes,” ujar Ramedon, salah satu petugas PMI.
Banyaknya warga yang meninggal dunia saat melakukan isolasi mandiri akhir-akhir ini menjadi fenomena di sejumlah daerah termasuk di Kabupaten Tegal. Ini terjadi seiring meningkatnya angka pasien Covid-19 di sejumlah rumah sakit.
“Untuk sumber informasi itu isoman Covid atau tidak dan informasi lainnya, itu ranahnya pemerintah (dinkes) yang memberikn statemen. PMI sebatas mengevakuasi jenazah,” terang Kepala Markas PMI Kabupaten Tegal, Sunarto, saat dimintai tanggapan.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, Hendadi Setiaji, saat puskapik.com mencoba meminta penjelasan melalui pesan WhatsApp tidak memberikan respon.
Kontributor: Wijayanto
Editor: Amin Nurrokhman
- Penulis: puskapik
