PUSKAPIK.COM, Tegal – Seorang nahkoda kapal pencari ikan, KM Anugrah Jaya, Jaeni Iswanto (39) hilang di perairan utara Kota Tegal saat berlayar menangkap ikan bersama tiga anak buah kapal (ABK) lainya, Rabu kemarin, 10 Maret 2021. Warga Jalan Brawijaya, Gang Muara 19, RT 02/RW 2 itu diduga tercebur ke laut.
Ketua DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Tegal, Riswanto, menjelaskan, kabar hilangnya nahkoda KM Anugrah Jaya, dilaporkan salah satu nahkoda kapal lain yang berpapasan saat akan kembali ke pelabuhan Kota Tegal.
Riswanto mengungkapkan, KM Anugrah Jaya berputar di titik poin 29 atau Lintang 6 109. Saat dihampiri, tiga ABK yang berada di atas kapal mengaku sedang mencari nahkodanya yang diduga tercebur saat akan mencari ikan.
“Saat akan sampai di lokasi penangkapan ikan, tiga ABK kaget mendapati nahkoda mereka tidak berada di tempatnya. Hilangnya nahkoda dilaporkan kemarin (Rabu, 10 Maret 2021) sekitar pukul 11.00 WIB. Berita itu kami terima dari nahkoda kapal lain yang berpapasan pada Rabu pukul 18.00 WIB,” kata Riswanto.
Tim SAR gabungan hingga Kamis siang, 11 Maret 2021 masih melakukan pencarian korban. Tim SAR mengajak ketiga ABK yang selamat yakni, Edo, Safi’i dan Dedi untuk menunjukan titik hilangnya korban. Ketiga ABK yang selamat merupakan warga Desa Pesantunan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes.
Dikemukakan Riswanto, pencarian korban dilakukan Tim SAR gabungan, dengan mengerahkan tiga Kapal Patroli dari Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal Tegal), Polairud Polres Tegal Kota dan Polda Jateng, serta Kapal Patroli KSOP Tegal.
Proses pencarian dilakukan dengan menyisir pada titik poin 29 atau lintang 6 109. Diketahui, KM Anugrah Jaya berangkat melaut pada Senin, 7 Maret 2021 berangkat dari Sungai Muarareja ke utara selama kurang lebih tiga jam.
“Kita fokuskan mencari di sekitar jatuhnya korban. Jika belum membuahkan hasil, kita perluas lokasi penyisiran,” ujarnya.
Kontributor: Wijayanto
Editor: Faisal M