HET Pupuk Naik, Petani di Tegal ‘Menjerit’
- calendar_month Jum, 8 Jan 2021

FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO

“Ini malah ditambah harganya naik. Nasib petani jadi semakin terpuruk,” ucapnya.
Padahal, lanjut Khaeru, hasil panen padi tak selamanya untung. Acapkali produksi tani tidak sesuai harapan. Untuk bisa kembali modal saja sangat sulit.
“Justru sebaliknya, petani rugi karena untuk mendapatkan pupuk sulit dan cuaca tidak mendukung,” ujarnya.
Karena itulah, Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini meminta Bupati Tegal untuk segera melayangkan surat ke Menteri Pertanian tentang pembatalan kenaikan harga pupuk bersubsidi. Apalagi Kabupaten Tegal adalah salah satu sentra produksi pangan nasional.
Jika pupuk langka, petani akan jadi korban. kedaultan pangan nasional bakal terancam,” katanya.
Kontributor: Wijayanto
Editor: Amin Nurrokhman
- Penulis: puskapik




























