Rabu, 19 Nov 2025
light_mode

Setelah Viral, Produksi Spring Bed Abal-abal di Tegal Disetop

  • calendar_month Rab, 6 Jan 2021

PUSKAPIK.COM, Slawi– Sejumlah produsen kasur pegas tanpa merk di Desa Grobog Kulon, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, terpaksa berhenti produksi. Ini dilakukan setelah viral video warga di Kertoharjo, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan melampiaskan emosinya merusak kasur pegas (springbed) yang sedang dijajakan sales keliling pada hari Minggu, 3 Januari 2021 lalu.

Peristiwa itu terjadi lantaran warga merasa ditipu oleh sales. Pasalnya setelah dibongkar, kasur pegas dibuat dari bahan seadanya yakni kardus, tali kain dan kayu pinus.

Salah satu produsen kasur pegas, Riyanto (40), warga RT 04 RW 05 Desa Grobog Kulon, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, mengakui jika sales kasur pegas yang menjadi sasaran emosi warga Pekalongan itu adalah salesnya, Ahmad Sekhemi, Ahmad Yulianto dan Ramedon.

“Iya itu sales saya, tapi mereka salah sasaran. Warga belinya di sales lain,” kata Riyanto

Riyanto mengakui, kasur pegas yang dijual memang bukan buatan pabrikan. Namun dirakit oleh sejumlah pekerja di depan rumahnya. Rangkanya menggunakan kayu pinus. Sedangkan karet penyangga menggunakan tali kain perca dan dilapisi kardus bekas serta empat buat kawat berbentuk per. Untuk mempercantik tampilan, kasur dibungkus plastik transparan.

“Harga dari saya Rp. 140.000 per unit. Sales mau menjual berapa terserah mereka,” ujar Riyanto.

Riyanto mengaku tidak tahu, jika saat menjajakan ke kampung-kampung, salesnya kerap menawarkan dengan harga tinggi yakni berkisar Rp. 1.200.000 per unit. Bahkan, untuk memikat calon pembeli, sales sering mengatakan bahwa kasur yang dijual berasal dari cuci gudang produsen besar.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • GRIFF 2025, 32 Sineas Muda Adu Kreativitas Lawan Rokok Ilegal

    GRIFF 2025, 32 Sineas Muda Adu Kreativitas Lawan Rokok Ilegal

    • calendar_month Ming, 21 Sep 2025
    • 0Komentar

    TEGAL, puskapik.com – Taman Budaya Kota Tegal pada Sabtu 20 September 2025 jadi ajang adu kreativitas puluhan sineas muda dalam lomba film pendek yang dihelat Pemerintah Kota Tegal bersama Bea Cukai. Sekitar 32 peserta dari se-Eks Karesidenan Pekalongan menampilkan karya mereka dalam Gempur Rokok Ilegal Festival Film (GRIFF) 2025. Festival ini tidak sekadar pamer karya […]

    Bagikan Ke Teman
  • Waspada Musim Hujan, Kenali Gejala Awal Bencana Alam 

    Waspada Musim Hujan, Kenali Gejala Awal Bencana Alam 

    • calendar_month Jum, 1 Nov 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Kebumen – Memasuki musim hujan, masyarakat Kebumen diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana banjir, tanah longsor dan pohon tumbang. Polres Kebumen bersama pemerintah daerah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana, untuk selalu waspada dan segera melaporkan jika terdapat tanda-tanda pergerakan tanah atau kondisi yang mengarah pada potensi banjir. […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pendangkalan Muara Tanjungsari Belum Tertangani, HNSI Segera ke DPRD Pemalang

    Pendangkalan Muara Tanjungsari Belum Tertangani, HNSI Segera ke DPRD Pemalang

    • calendar_month Jum, 9 Apr 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kebupaten Pemalang berencana beraudiensi di DPRD Pemalang Senin 12 April 2021. Audiensi ini guna mempertanyakan nasib nelayan Tanjungsari dan Widuri akibat pendangkalan muara sungai pelabuhan Tanjungsari yang sampai saat ini belum tertangani. “Surat sudah diterima DPRD, sudah 3 bulan pendangkalan terjadi tetapi belum ada penanganan sama sekali sampai […]

    Bagikan Ke Teman
  • Rapat Paripurna RPJMD Pemalang Molor, BR Center: Cermin Buruk Komunikasi Politik Eksekutif-Legislatif

    Rapat Paripurna RPJMD Pemalang Molor, BR Center: Cermin Buruk Komunikasi Politik Eksekutif-Legislatif

    • calendar_month Sen, 2 Agu 2021
    • 51Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Molornya rapat paripurna DPRD tentang persetujuan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMD) Kabupaten Pemalang 2021- 2025 hingga larut malam pada 26 Juli 2021 (di masa PPKM level 3) dinilai merupakan cermin buruk komunikasi politik antara eksekutif-legislatif. Akibatnya rakyat menganggap pemerintah dan elit politik tidak konsekuen terhadap aturan PPKM. Padahal kepercayaan publik inilah […]

    Bagikan Ke Teman
  • Disanksi Turun Jabatan, Pejabat Pemalang Ramai-ramai Ajukan Sanggah ke Bupati

    Disanksi Turun Jabatan, Pejabat Pemalang Ramai-ramai Ajukan Sanggah ke Bupati

    • calendar_month Jum, 3 Nov 2023
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pejabat Pemerintah Kabupaten Pemalang ramai-ramai melayangkan sanggahan ke Bupati atas sanksi disiplin berupa turun jabatan yang dijatuhkan terhadap mereka usai terjaring Tim Pemeriksa Disiplin. Adanya sanggahan dari para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemalang itu dibenarkan Bupati, Mansur Hidayat, saat ditemui wartawan di Pendopo Kantor Bupati, Kamis 2 November 2023. “Ya, ada […]

    Bagikan Ke Teman
  • Perbaikan Jembatan Jambu Pekalongan Ditarget Rampung Tiga Minggu

    Perbaikan Jembatan Jambu Pekalongan Ditarget Rampung Tiga Minggu

    • calendar_month Sab, 18 Jan 2020
    • 0Komentar

    PEKALONGAN (PUSKAPIK) – Jembatan Jambu atau disebut Jembatan Begal di Desa Kalijoyo, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan untuk sementara ditutup untuk kendaraan roda empat lantaran longsor. Kondisi ini cukup merepotkan warga karena jembatan ini menghubungkan Kecamatan Kajen dan Kandangserang. Bupati Pekalongan Asip Kholbihi bersama sejumlah pejabat mengunjungi Jembatan Jambu untuk melihat langsung kondisinya. Bupati mengistruksikan jembatan […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less