Kota Pekalongan Dapat Tambahan 1.532 Kuota KPM PKH
- calendar_month Sel, 22 Sep 2020

Plt Kepala Dinsos P2KB Kota Pekalongan Budiyanto saat Sosialisasi Program PKH di Aula Kelurahan Kandang Panjang, Kecamatan Pekalongan Utara, Selasa, 22 September 2020. FOTO/PUSKAPIK/SURYO SUKARNO

PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Di tengah pandemi Covid-19, Kementerian Sosial (Kemensos) RI menambah kuota penerima Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Pekalongan sebanyak 1.532 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Saat ini KPM sedang dalam proses validasi.
Hal ini disampaikan oleh Plt Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P2KB) Kota Pekalongan Budiyanto usai mengisi kegiatan Sosialisasi Program PKH di hadapan para calon KPM PKH Kecamatan Pekalongan Utara di Aula Kelurahan Kandang Panjang, Kecamatan Pekalongan Utara, Selasa, 22 September 2020.
“Program PKH yang merupakan salah satu program bantuan sosial dari Kemensos RI yang diberikan kepada keluarga tidak mampu dan miskin yang masuk dalam BDT yang memenuhi syarat maupun komponen ini sudah berjalan sejak tahun 2012. Di Kota Pekalongan sendiri sudah ada 10.695 KPM PKH yang masuk dalam program tersebut, dan yang sudah graduasi ada sekitar 373 KPM yang sudah sejahtera dan sukarela mengundurkan diri dari program tersebut. Untuk menggantikan kuota tersebut, di tahun 2020 ini juga Kota Pekalongan mendapatkan tambahan kuota sebanyak 1.532 KPM yang tersebar di beberapa kecamatan,” kata Budiyanto.
Menurutnya, agar masyarakat yang masuk dalam calon KPM PKH mengerti akan kebijakan baru ini, maka sosialisasi program bantuan sosial tersebut perlu disosialisasikan secara luas. Dengan harapan, masyarakat dapat memahami apa saja yang menjadi hak dan kewajiban dari penerima PKH.
Ditegaskan Budiyanto, karena masih adanya pandemi, maka sosialisasi digelar dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan dan dilakukan pembatasan-pembatasan.
- Penulis: puskapik