Kamis, 6 Nov 2025
light_mode

Posyandu Bukan Hanya Sekedar Menimbang

  • calendar_month Sen, 17 Des 2018

Kreativitas Kader Jadikan Penyemangat Ibu Di Posyandu

(PuskAPIK) – Pelayanan Terpadu atau yang lebih dikenal masyarakat dengan singkatan Posyandu , yang dilaksanakan di setiap desa/kelurahan merupakan bentuk pelayanan terhadap masyarakat, utamanya kaum perempuan atau para ibu yang mempunyai anak berusia balita.

Kegiatan posyandu yang dilaksanakan oleh Kader desa (PKK) yang dikoordinatori oleh seorang bidan desa yang dilaksanakan pada setiap bulan, dalam menjalankan kegiatan tentunya didasari oleh ketentuan-ketentuan yang ada dalam kegiatan Posyandu itu sendiri, diantaranya adalah pemeliharaan kesehatan bayi dan usia balita melalui penimbangan, pelayanan gizi , pencegahan penyakit, pengobatan penyakit, juga pemeliharaan kesehatan ibu hamil, ibu menyusui dan pasangan usia subur.

Namun demikian masih banyak masyarakat yang menganggap bahwa posyandu adalah kegiatan dimana ibu dan anak usia balita yang didaftar, ditimbang, pemberian gizi dan selesai sampai di situ saja. Anggapan “Posyandu hanya sekedar menimbang bayi” sudah menjadi kebiasaan sebagian masyarakat. Ibu dengan bayinya datang ke tempat posyandu, didaftar, ditimbang, diberi vitamin atau imunisasi dan pulang. Kurang aktifnya masyarakat dalam mengikuti posyandu itulah yang menyebabkan anggapan tersebut muncul. Dari hal tersebut di atas nampaknya peran aktif penyelenggara posyandu harus maksimal dalam pelayanan utamanya penyampaian informasi ataupun kegiatan-kegiatan yang ada dalam posyandu.

Seperti yang dilaksanakan Posyandu Melati RW 1 Desa Pecangakan kecamatan Comal kabupaten Pemalang. Kegiatan yang dilaksanakan oleh kader Sri Wahyuni, Sriyatun, Srini Hastuti, Rubiyanti, Retno Widjonowati dan bidan desa Pecangakan kecamatan Comal Susi Meiningrum, pada setiap kegiatan yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali ini secara normatif melaksanakan pelayanan kepada masyarakat sesuai ketentuan yang ada. Dimulai dengan memberikan pengumuman melalui pengeras suara di musholla atau masjid di sekitar lokasi bahwa akan diadakan posyandu. Hal tersebut disampaikan agar para ibu hamil, menyusui, dan mempunyai balita bersiap untuk segera menuju ke lokasi posyandu. Selanjutnya mereka (kader) menyiapkan dan menyediakan peralatan yang dibutuhkan seperti meja, kursi, alat timbang, buku register, poster, KMS, oralit, vit.A, tablet tambah darah, alat kontrasepsi dan obat sederhana. Kegunaan meja-meja tersebut adalah, untuk meja I digunakan sebagai pendaftaran, meja II sebagai penimbangan bayi dan balita serta pelayanan ibu menyusui , ibu hamil dan pasangan usia subur, Meja III sebagai pengisian KMS. Pada meja IV penyuluhan ibu hamil, ibu menyusui dan pasangan usia subur, pelayanan oralit, vitamin A dan pemberian tablet besi. Sedangkan pada meja V sebagai pelayan pemeriksaan Ibu hamil dan pemberian imunisasi, pelayanan KB serta pelayanan pengobatan.
Bidan desa Pecangakan kecamatan Comal kabupaten Pemalang, Susi Meiningrum berupaya meningkatkan peran aktif para ibu untuk mengetahui dan memahami apa itu kegiatan posyandu, sehingga diharapkan masyarakat memahami fungsi posyandu yang bukan sekedar tempat penimbangan bayi. Masyarakat dengan rasa tanggungjawabnya akan hadir di posyandu dalam rangka mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal dari posyandu. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kadatangan ibu di posyandu, diantaranya adalah pengetahuan ibu tentang manfaat posyandu dan motivasi ibu untuk membawa anaknya ke posyandu.
Selain bidan desa, faktor kreatifitas kader sangat diperlukan dalam upaya meningkatkan pemahaman fungsi posyandu kepada masyarakat, sehingga para ibu dengan kesadaran sendiri datang ke posyandu. Selain membantu menyiapkan peralatan, melaksanakan proses administrasi dan membantu bidan desa dalam hal melayani memberikan beberapa penyuluhan, kader desa di Posyandu Melati RW 1 ini berupaya dengan kreatifitas mereka untuk menarik masyarakat agar datang dilokasi posyandu. Selain melaksanakan seperti apa yang sudah menjadi tugasnya, mereka juga mengadakan terobosan-terobosan atau ide untuk menarik minat ibu-ibu datang ke posyandu.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • KIT Batang Luncurkan Bus Listrik Ramah Lingkungan

    KIT Batang Luncurkan Bus Listrik Ramah Lingkungan

    • calendar_month Jum, 26 Jul 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Jelang operasinya Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Bus listrik mulai uji coba untuk beroperasi pada kawasan akhir bulan Juli 2024. Bus ini akan beroperasi secara penuh setelah KIT Batang diresmikan untuk beroperasi. Saat ini ada 3 bus listrik gratis yang melakukan mobilitas di area kawasan industri. “Bahwa bus tersebut bisa dimanfaatkan para pekerja […]

    Bagikan Ke Teman
  • Petugas Gabungan Kabupaten Pekalongan Gencar Operasi Yustisi

    Petugas Gabungan Kabupaten Pekalongan Gencar Operasi Yustisi

    • calendar_month Sel, 13 Jul 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Kapolres Pekalongan AKBP Darno, memimpin langsung operasi yustisi gabungan guna memberi kesadaran kepada masyarakat terkait ketaatan dan kepatuhan protokol kesehatan Covid-19 selama pemberlakuan PPKM Darurat, Selasa 13 Juli 2021. Operasi yustisi dipusatkan di sejumlah jalan raya dan pusat kerumaman masyarakat. Diantaranya di simpang empat Sibedug Kajen (Tugu 0 Km) Kab.Pekalongan, dengan melibatkan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dikenal sejak Era 70 an,  Mie Tek Tek Goreng Legendaris di Depan BRI Brebes Laris Manis, Pas Disantap Malam Hari

    Dikenal sejak Era 70 an, Mie Tek Tek Goreng Legendaris di Depan BRI Brebes Laris Manis, Pas Disantap Malam Hari

    • calendar_month Jum, 12 Sep 2025
    • 0Komentar

    BREBES, puskapik.com – Siapa yang tak suka mie tek tek?. Kuliner yang satu ini banyak yang meminati. Terutama, mereka yang punya hobi nongkrong hingga larut malam. Kuliner ini pasti yang diburu untuk menemani aktivitas santainya. Termasuk, di Kota Brebes, Jawa Tengah. Mie tek tek menjadi favorit menu malam hari. Meski banyak penjual mie tek tek […]

    Bagikan Ke Teman
  • Wow! Begini Ramainya Festival Mangga di Penggarit Pemalang

    Wow! Begini Ramainya Festival Mangga di Penggarit Pemalang

    • calendar_month Ming, 23 Okt 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Desa wisata Penggarit Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang kembali menggelar Festival Mangga setelah sempat absen akibat pandemi Covid-19, Sabtu 22 Oktober 2022. Pesta panen raya mangga ini disambut warga dengan penuh antusias. Sejak pagi, ribuan warga berbondong-bondong datang dan memadati Lapangan Desa Penggarit tempat digelarnya festival mangga itu. Tradisi kirab pasangan pengantin Pangeran […]

    Bagikan Ke Teman
  • Warga Wanarata Pemalang, Tolak Pembangunan Waduk, Ancam Turunkan Kades

    Warga Wanarata Pemalang, Tolak Pembangunan Waduk, Ancam Turunkan Kades

    • calendar_month Ming, 28 Feb 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Masyarakat Desa Wanarata, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang, menolak keras rencana pembangunan Bendungan (Waduk) Karanganyar di desanya. Warga mengancam akan menggeruduk balai desa, dan menurunkan Kades serta BPD jika tak berani memimpin penolakan ini. Penolakan rencana pembangunan Bendungan Karanganyar dibahas dalam Musdesus, di Balai Desa Wanarata, Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang, siang tadi, Minggu […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemkab Pekalongan dan DPRD Sepakati Raperda RPJMD 2025–2029

    Pemkab Pekalongan dan DPRD Sepakati Raperda RPJMD 2025–2029

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan  – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pekalongan secara resmi menyepakati Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pekalongan Tahun 2025–2029. Kesepakatan tersebut dicapai dalam Rapat Paripurna yang digelar di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Pekalongan, pada Jumat (4/7/2025). Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less