Rabu, 19 Nov 2025
light_mode

New Normal, Produksi Sarung Batik Pekalongan Kembali Bergeliat

  • calendar_month Sab, 18 Jul 2020

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Sejak adanya pelonggaran di masa adaptasi kebiasaan baru, aktivitas produksi batik Pekalongan, khususnya sarung batik kembali menggeliat. Dengan mengendarai vespa, Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz mengunjungi salah satu pemilik rumah produksi sarung batik khas Kota Pekalongan milik Mastur, yang berlokasikan di Pringlangu Gg 8, Kelurahan Pringrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, Sabtu, 18 Juli 2020.

Dalam kesempatan tersebut, Saelany berdialog dengan para pekerja di rumah produksi sarung batik tersebut serta mencoba mempraktikkan pembuatan sarung cap berbahan kain primis.

Saelany mengungkapkan, sejak diluncurkannya sarung batik pada momentum HUT ke-112 Kota Pekalongan pada 2018 menunjukkan perkembangan yang luar biasa, di mana pamor sarung batik dapat kembali menggeliat di Kota Pekalongan. Menurut Saelany, sarung batik juga sebagai bagian dari upaya Pemkot Pekalongan untuk mempertahankan predikat Kota Kreatif yang diberikan oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan atau United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) yang disandang Kota Pekalongan.

Pemerintah Kota Pekalongan sendiri telah menggagas pemakaian sarung batik tersebut sejak 2018. Memakai sarung batik merupakan budaya masyarakat Pekalongan tempo dulu serta tradisi yang harus terus dihidupkan dari generasi ke generasi. Dalam perjalanannya, dengan di-launching sarung batik ini berdampak luar biasa untuk perekonomian Kota Pekalongan.

“Memang ini ada siklusnya ketika awal di-launching sarung batik ini booming luar biasa pesanan-pesanannya dari luar daerah. Namun, ketika adanya pandemi corona sedikit agak lesu karena para pengrajin sempat vakum berjualan beberapa bulan. Tapi sekarang alhamdulillah dengan adanya kelonggaran dan tetap patuhi protokol kesehatan, penjualan sarung batik Pekalongan mulai bangkit kembali dan mengalami peningkatan, terlebih lagi sudah dimulainya aktivitas belajar para santri di pondok,” kata Saelany.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Respon Cepat Tanggapi Laporan Warga, Polsek Bojong Amankan Juru Parkir Liar

    Respon Cepat Tanggapi Laporan Warga, Polsek Bojong Amankan Juru Parkir Liar

    • calendar_month Kam, 29 Mei 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan– Polsek Bojong menindaklanjuti laporan dari warganya terkait adanya ancaman dari pemuda yang berprofesi sebagai juru parkir. Aduan tersebut berasal dari dari pemilik apotik Gema Farma yang berlokasi di Jl. Raya Bojong-Kajen ikut Desa Wiroditan, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan. Kapolsek Bojong AKP Wastono saat dimintai keterangan mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari pemilik apotik […]

    Bagikan Ke Teman
  • Opsen Mulai Berlaku 5 Januari 2025, Pemerintah Imbangi dengan Beri Diskon Pajak Kendaraan

    Opsen Mulai Berlaku 5 Januari 2025, Pemerintah Imbangi dengan Beri Diskon Pajak Kendaraan

    • calendar_month Rab, 8 Jan 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pemerintah telah resmi memberlakukan opsen pajak kendaraan bermotor (PKB) mulai 5 Januari 2025. Opsen merupakan pungutan tambahan pajak menurut persentase tertentu. Kebijakan ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD). Kasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Samsat Kota Pekalongan, Ngatmin membenarkan bahwa,  Opsen […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tetangga Positif Corona, Siswa dari 3 Desa di Brebes, Dilarang Masuk Sekolah

    Tetangga Positif Corona, Siswa dari 3 Desa di Brebes, Dilarang Masuk Sekolah

    • calendar_month Sel, 18 Agu 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Siswa SMP dari tiga desa di Kecamatan Wanasari Brebes belum bisa mengikuti sekolah tatap muka di SMP Negeri 1 Wanasari, Brebes. Sekolah khawatir akan terjadi penularan kepada siswa lain. Karena di 3 desa itu, ada warga yang positif Covid-19. Siswa SMP Negeri 1 Wanasari yang belum boleh masuk sekolah Selasa 18 Agustus […]

    Bagikan Ke Teman
  • Minimalisir Kerumunan, Pemkot Pekalongan Matikan Lampu PJU Selama PPKM Darurat

    Minimalisir Kerumunan, Pemkot Pekalongan Matikan Lampu PJU Selama PPKM Darurat

    • calendar_month Rab, 14 Jul 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Guna mencegah terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Kota Pekalongan, tindakan untuk mencegah kerumunan perlu dilakukan. Langkah yang dilakukan saat pelaksanaan PPKM Darurat ini, lampu penerang jalan umum (PJU) di fasilitas umum (fasum) di Kota Pekalongan dipadamkan pukul 20.00 WIB. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) Kota Pekalongan, Drs Slamet Prihantono […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tragis! Ambulan Bawa Jenazah Serempet Truk, 2 tewas 3 Luka

    Tragis! Ambulan Bawa Jenazah Serempet Truk, 2 tewas 3 Luka

    • calendar_month Kam, 27 Mei 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Dua orang tewas seketika dan 3 lainnya luka-luka pada kecelakaan mobil ambulan di jalur Tegal – Purwokerto,di Desa Kutamendala Kecamatan Tonjong, Brebes, Kamis 27 Mei 2021 dinihari tadi. Korban meninggal adalah sopir ambulans, Mansyur (42) warga Cakung Jakarta Timur dan seorang penumpang yang duduk di depan Ngadino (48) warga Matraman Jakarta Timur. […]

    Bagikan Ke Teman
  • Di Trayeman Tegal, Ngurus PTSL Bayar Rp 2 Juta, Akhirnya Pemdes Kembalikan Uang Pemon

    Di Trayeman Tegal, Ngurus PTSL Bayar Rp 2 Juta, Akhirnya Pemdes Kembalikan Uang Pemon

    • calendar_month Sen, 15 Sep 2025
    • 0Komentar

    SLAWI, puskapik.com – Kasus Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap atau PTSL ramai di Desa Trayeman, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal. Pemohon yang seharusnya membayar Rp 150 ribu perbidang, dikenai biaya tambahan untuk ngrusu Akte Jual Beli atau AJB antara Rp 1,5 juta perbidang dan Rp 2 juta perbidang. Kondisi itu membuat warga Trayeman bergejolak dan mengadakan pertemuan […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less