Indeks Kerawanan Pilkada Kabupaten Pekalongan, Kategori Tinggi
- calendar_month Sen, 6 Jul 2020

FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

Sementara itu, pengalaman Pilkada Kabupaten Pekalongan pada tahun 2015 lalu juga menjadi perhatian Bawaslu karena turut menaikkan indikasi kerawanan dalam IKP ini. Kontestasi yang cukup ketat pada waktu itu, menimbulkan beberapa gesekan di lapangan, bahkan sempat terjadi ketegangan terhadap penyelenggara pemilu.
Ketua Bawaslu Kabupaten Pekalongan, Ahmad Dzul Fahmi, mengajak kepada seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada 2020. Pendidikan politik untuk seluruh lapisan masyarakat menjadi salah satu kunci, agar Pilkada 2020 ini berjalan dengan aman, lancar, dan damai.
“Kami mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada 2020 dengan menjadi pengawas partisipatif. Dengan memaksimalkan upaya pencegahan agar potensi pelanggaran dapat ditekan, mari kita kawal dan awasi bersama agenda besar ini, sehingga semua tahapan-tahapannya dapat berjalan dengan baik dan sukses tanpa ekses”, tegasnya.
Dalam keterangan pers di Kantor Bawaslu Kabupaten Pekalongan, disampaikan, Bawaslu juga berencana melakukan pemetaan IKP lanjutan dengan menitikutamakan konteks kontestasi, pada bulan September, serta konteks partisipasi pada bulan November mendatang.
Kontributor : Suryo Sukarno
Editor : Amin Nurrokhman
- Penulis: puskapik




























