Gubernur Ahmad Luthfi Dorong OPD Percepat Realisasi Anggaran: Pastikan Tak Ada Kendala
- calendar_month 4 jam yang lalu


SEMARANG, puskapik.com – Gubernur Ahmad Luthfi menginstruksikan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk mengakselerasi realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025.
“Serapan anggaran perlu kita tingkatkan. Deviasi yang tinggi harus kita genjot sehingga harapannya nanti Desember 2025 semua terealisasi dengan baik. Termasuk akselerasi program-program nasional, provinsi, serta yang kita berikan ke kabupaten/kota. Hari ini kita lakukan evaluasi sehingga Desember nanti bisa maksimal,” kata Ahmad Luthfi usai rapat Evaluasi Pengendalian Operasional Kegiatan (POK) Triwulan III 2025 di Kantor Gubernur, Selasa, 21 Oktober 2025.
Ahmad Luthfi menegaskan, evaluasi dilakukan agar anggaran dapat terserap 100%. Ia tidak ingin ada kegiatan yang tersumbat atau tidak terserap maksimal, sehingga menjadi trouble spot untuk perencanaan kegiatan pada 2026.
Serapan anggaran yang perlu diakselerasi lebih banyak pada kegiatan fisik. Hal ini juga berkaitan dengan adanya Inpres sehingga ada beberapa perubahan dalam kegiatan.
Oleh karena itu, seluruh OPD harus berkolaborasi untuk akselerasi serapan tersebut.
“Kita harus tanggapi bersama sehingga bekerja kolaboratif diperlukan, agar bisa tepat sasaran dan tidak ada kegiatan yang tersumbat. Ini untuk evaluasi dan menyiapkan perencanaan kegiatan tahun 2026. Saat ini serapan baru 65,57%,” tegasnya.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, dalam paparannya menjelaskan, evaluasi tersebut berdasarkan realisasi APBD per 30 September 2025. Secara rinci, realisasi pendapatan daerah sudah mencapai 65,57%, dari target Rp 24,5 triliun sudah terealisasi sebesar Rp 16,133 triliun.
- Penulis: Setiawan
- Editor: Nia