Jumat, 24 Okt 2025
light_mode

Tata Kawasan Alun-Alun, Satpol P3KP Pasang Barikade Larangan Berjualan

  • calendar_month Sen, 22 Jul 2024
PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran, dan Penyelamatan (Satpol P3KP) Kota Pekalongan memasang barikade larangan berjualan bertuliskan “Dilarang berjualan/berdagang di Area Alun-Alun Kota Pekalongan”.
Larangan ini sesuai dengan kebijakan Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang Ketertiban Umum.
“Dengan adanya pemasangan papan imbauan ini untuk mengedukasi masyarakat dan pedagang kaki lima agar mematuhi aturan agar tidak berjualan di lokasi yang tak boleh digunakan untuk jualan,” terang Sekretaris Satpol-P3KP Kota Pekalongan, Amaryadi.
Amaryadi berharap dengan adanya papan edukasi ini para pedagang kaki lima semakin tertib sehingga Alun-alun Kota Pekalongan semakin tertata dan nyaman untuk para pengunjung.
Sementara itu, Kepala Bidang Ketertiban Umum, Ketentraman, dan Perlindungan Masyarakat Satpol P3KP Kota Pekalongan, Sugeng Haryadi menjelaskan, pemasangan papan peringatan sudah dilakukan sejak lama sesuai regulasi bahwa kawasan Alun-alun Kota Pekalongan ini harus steril sesuai Perwal 29 dan diubah menjadi Perwal nomor 35 tahun 2022.
“Awalnya diperbolehkan namun setelah renovasi sisi kanan harus steril. Namun karena kondisi Pasar Sugihwaras yang sepi, realitanya banyak keluhan pedagang dan kehabisan modal, 2 tahun ini tiap jelang lebaran mulai puasa oleh Wali Kota Pekalongan diperbolehkan mremo di alun-alun,” bebernya.
Karena relokasi tidak semua pedagang tertampung, ada yang jualan di trotoar ex pendopo dan di depan Masjid Jami’ jadi Satpol melakukan penjagaan untuk menjaga situasi tribuntramas.
“Para pedagang telah beberapa kali audiensi dengan wali Kota, Wakil Wali Kota, DPRD agar diberi kesempatan bisa berdagang di alun-alun, tetapi tidak diizinkan. Intinya untuk pemasangan papan peringatan belum untuk menghalau berjualan tetapi agar pedagang tak meninggalkan lapak di pedestrian alun-alun dan menjaga kebersihannya,” tukasnya. **
Penulis : Ryo
Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Unikal dan Pemkot Bangun 3 IPAL dan Dorong IKM Batik Terapkan SOP Standar Industri Hijau

    Unikal dan Pemkot Bangun 3 IPAL dan Dorong IKM Batik Terapkan SOP Standar Industri Hijau

    • calendar_month Sen, 6 Jan 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Universitas Pekalongan (Unikal) bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat memberikan pendampingan kepada 20 Industri Kecil Menengah (IKM) Batik di Kelurahan Pringrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan dalam rangka Penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) Standar Industri Hijau. Hal ini dilakukan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Di Pemalang, Hari Ini 21 Positif Corona, 18 Sembuh

    Di Pemalang, Hari Ini 21 Positif Corona, 18 Sembuh

    • calendar_month Sen, 28 Sep 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Kasus Covid-19 di Pemalang terus terjadi meskipun operasi yustisia wajib memakai masker terus dilakukan. Hari ini saja, ada penambahan 21 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan seluruhnya sudah menjalani perawatan dan 18 di antaranya telah sembuh. Melalui siaran pers oleh juru bicara Gugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pemalang, Tutuko Raharjo pada Senin 28 September […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pasutri Tewas Secara Misterius di Pemalang Ternyata Diracun

    Pasutri Tewas Secara Misterius di Pemalang Ternyata Diracun

    • calendar_month Sel, 19 Agu 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pasangan suami istri yang tewas secara misterius di atas tumpukan batu di dekat Kali Rambut Desa Mereng Kecamatan Warungpring Kabupaten Pemalang kini terungkap. Pasangan suami istri Muhammad Rosikhi (37) dan Nur Azizah Turokhmah (35), warga Desa Datar, Kecamatan Warungpring itu rupanya tewas akibat diracun. “Ya (meninggal), karena diracun,” kata AKP Johan Widodo, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Hari Perhubungan Nasional 2025, Ahmad Luthfi Tekankan Pentingnya Konektivitas Jawa Tengah

    Hari Perhubungan Nasional 2025, Ahmad Luthfi Tekankan Pentingnya Konektivitas Jawa Tengah

    • calendar_month Rab, 17 Sep 2025
    • 0Komentar

    SEMARANG, puskapik.com – Pemerataan dan penguatan konektivitas antarwilayah di Jawa Tengah menjadi hal krusial yang perlu segera diselesaikan. Kelancaran transportasi dinilai berperan besar dalam mendorong pengembangan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Kami ingin konektivitas tidak hanya terkait dengan ekonomi, tapi yang lebih penting lagi adalah perkembangan wilayah,” kata Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat menghadiri […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pamit, Junaedi Minta Maaf Jika Memimpin Pemalang Ada Kekurangan

    Pamit, Junaedi Minta Maaf Jika Memimpin Pemalang Ada Kekurangan

    • calendar_month Rab, 10 Feb 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Bupati Pemalang Junaedi pamit menjelang purna tugas beberapa hari mendatang. Bupati Pemalang 2 periode itu, meminta maaf apabila selama memimpin Pemalang banyak kekurangan. Hal itu disampaikan Junaedi dalam acara peresmian proyek-proyek strategis Kabupaten Pemalang 2020 di ruang paripurna, gedung baru DPRD Pemalang, Rabu, 10 Februari 2021. Junaedi diketahui purna tugas sebagai Bupati […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tanggapi Pengesahan UU Cipta Kerja, Perwakilan Buruh di Tegal Tolak Demo

    Tanggapi Pengesahan UU Cipta Kerja, Perwakilan Buruh di Tegal Tolak Demo

    • calendar_month Sen, 5 Okt 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Sejumlah perwakilan serikat pekerja di Kota Tegal merespons berbeda seruan aksi mogok kerja dan unjuk rasa nasional menolak pengesahan Rancangan Undang-undang (RUU) Cipta Kerja pada 6-8 Oktober. Mereka malah menggelar deklarasi menolak aksi unjuk rasa dan mogok kerja nasional, Senin sore, 5 Oktober 2020. Deklarasi yang digelar di kantor Dinas Tenaga Kerja […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less