Di Tegal, Kasus Covid-19 Bertambah 6 Orang, 2 Meninggal
- calendar_month Kam, 20 Agu 2020

FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Slawi – Enam orang di Kabupaten Tegal dinyatakan positif terpapar virus corona, dua orang di antaranya meninggal dunia. Satu orang pasien meninggal dunia pada Rabu petang, 19 Agustus 2020. Informasi ini disampaikan juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal dr. Joko Wantoro, melalui siaran pers Humas Setda Pemkab Tegal, Kamis sore, 20 Agustus 2020.
Pasien pertama yang meninggal adalah seorang perempuan, berinisial M (62), asal Desa Pesayangan, Kecamatan Talang. M dikabarkan meninggal dunia di RS Harapan Anda Tegal pada Kamis petang, 13 Juli 2020. Hasil pemeriksaan uji swabnya baru keluar pada Minggu, 16 Agustus 2029 dan pasien M dinyatakan positif.
“Menindaklanjuti kasus tersebut, kami pun segera melakukan penelusuran dan pelacakan. Didapati ada 12 orang yang menjadi kontak eratnya dan sudah selesai semua kita ambil spesimen swabnya Rab, 19 Agustus 2020,†ungkap Joko.
Pasien kedua yang meninggal berinisial T (85), asal Desa Dukuhsembung, Kecamatan Pangkah yang sedang dirawat di RSUD dr. Soeselo Slawi. Diberitakan sebelumnya, T yang sehari-hari bekerja sebagai penjual kambing di Pasar Trayeman ini diduga terpapar dari cucunya yang baru pulang dari Jakarta. Informasi sementara yang diterima pihaknya, ada penyakit komorbid hipertensi pada pasien T.
Joko mengungkapkan, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 lainnya yang masih menjalani perawatan adalah seorang laki-laki, berinisial S (45), asal Desa Pesayangan, Kecamatan Talang yang baru pulang dari Jakarta, Sabtu, 8 Agustus 2020 lalu. Awalnya, S yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Jakarta ini mengalami keluhan sesak nafas dan demam tinggi sehingga diantar oleh keluarganya berobat ke RSI PKU Muhammadiyah, Singkil, Adiwerna pada Senin, 10 Agustus 2020. Pasien S langsung ditempatkan di ruang isolasi dan dilakukan pengambilan spesimen swab.
- Penulis: puskapik