PDI Perjuangan Tegal ‘Siaga Satu’, Sikapi Kasus Pembakaran Bendera
- calendar_month Sab, 27 Jun 2020

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tegal, Rustoyo (topi merah) bersama sejumlah Kader PDI Perjuangan Kabupaten Tegal, Sabtu siang, 27 Juni 2020, mendatangi Polres Tegal untuk melaporkan kasus pembakaran bendera PDI Perjuangan oleh massa aksi tolak RUU HIP di Jakarta.FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO

PUSKAPIK. COM, Tegal – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tegal bereaksi atas kasus pembakaran bendera partainya oleh massa aksi tolak RUU HIP di depan Gedung DPR RI pada hari Rabu, 24 Juni 2020 lalu. Mereka menyatakan Siaga 1, atas kasus pembakaran simbol partai tersebut.
Menyikapi hal itu, puluhan kader PDI Perjuangan di Kabupaten Tegal, Sabtu siang, 27 Juni 2020 mendatangi Polres Tegal untuk melaporkan kasus tersebut.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tegal, Rustoyo, mengatakan, langkah upaya hukum ini merupakan Perintah Harian dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Selain itu, menurut Rustoyo, muncul desakan dari 287 desa dan 18 Kecamatan menghendaki ada tindakan nyata untuk merespon kasus pembakaran bendera partai belambang kepala banteng moncong putih tersebut.
“Maka lewat rapat DPC hari ini saya menindaklanjuti, bukan saja karena ada perintah harian itu dari ketua umum. Namun kita melihat isi untuk mencegah anak-anak PDI Perjuangan, teman-teman semua itu tidak liar turun ke jalan,” kata Rustoyo kepada puskapik.com di kantor DPC PDI Perjuangan sebelum berangkat ke Polres.
Rustoyo menambahkan, Kabupaten Tegal siaga satu pasca-kasus pembakaran bendera PDI Perjuangan oleh massa Aksi Tolak RUU HIP di gedung DPRI RI. Ia menegaskan siapa saja yang mengusik PDI Perjuangan tidak akan mundur untuk menjaga NKRI dan Pancasila. Merespon kasus pembakaran bendera partai, DPC Perjuangan Kabupaten Tegal akan memasang ribuan bendera PDI Perjuangan di seluruh Kabupaten Tegal.
“Teman-teman bisa saksikan semua PDI Perjuangan tidak pernah diajarkan untuk mundur terkait persoalan NKRI apalagi berkaitan dengan Pancasila. Kami tetap maju terus bergerak karena kami mencintai NKRI,” tegasnya.
- Penulis: puskapik