Rabu, 15 Okt 2025
light_mode

Amprut, Kuwe Lebaran Khas Pemalang yang Kembali Diminati

  • calendar_month Sen, 18 Mei 2020

PUSKAPIK.COM Pemalang – Kuliner khas Lebaran banyak jenisnya. Di Pemalang ada amprut atau biasa juga disebut sagon, menjadi kue khas Pemalang saat Lebaran.

Amprut merupakan jajanan yang terbuat dari tepung ketan dan kelapa ditambah pemanis gula asli. Makanan yang ada saat Lebaran itu juga memiliki makna yang dalam.

Amprut dimakan sebelum sungkem meminta maaf kepada orang tua, atau orang yang dituakan. Amprut atau sagon mempunyai filosofi yang dalam, karena makan sagon butuh keseriusan. Saat menyampaikan permohonan maaf jangan main–main, sebab bisa tersedak.

Amprut juga untuk menggambarkan sopan santun. Makan amprut harus fokus dan tidak bisa sambil main-main, di situlah keindahannya.

Salah satu yang masih setia melesarikan membuat makanan unik dan enak ini adalah Titi Faryanti. Dia membuka toko cemilan, oleh- oleh khas Pemalang amprut itu, di Perumahan Sugihwaras, Pemalang.

“Saya memang ingin melestarikan makanan yang sudah mulai langka ini. Membuat makanan ini membutuhkan kesabaran dan ketelitian tersendiri. Bahan parutan kelapa disangrai hingga kering, sekitar 1 – 1,5 jam. Tepung beras ketan juga disangrai secara terpisah, selama sekira 1-1,5 jam,” kata Yanti, Senin 18 Mei 2020.

Setelah benar-benar matang, kedua adonan dicampur dan diberi gula serta sedikit garam dapur. “Makanan yang sudah dicampur dan berupa serbuk ini kemudian dikemas menggunakan tempat khusus toples, dengan berat sekitar seperempat ( ¼ ) kilo gram,” jelasnya .

Perbandingan bahan baku amprut adalah, 1 Kg beras ketan, satu butir kelapa, 0,5 Kg gula pasir, 7 gram garam dapur. “Bahan baku banyak, namun yang membuat, sekarang sudah makin langka. Kami menjual makanan ini setiap toples isi seperempat Kg, Rp 20 ribu,” ujar Yanti.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Corona Menghantui, Sebagian Warga Pemalang Tetap ke Luar Negeri

    Corona Menghantui, Sebagian Warga Pemalang Tetap ke Luar Negeri

    • calendar_month Kam, 5 Mar 2020
    • 0Komentar

    PEMALANG (PUSKAPIK)-Ancaman virus corona tidak menyurutkan niat ratusan warga Pemalang berangkat bekerja menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke berbagai negera seperti Malaysia, Taiwan, Jepang , Hongkong dan lainnya. Terlihat di kantor Imigrasi Pemalang, calon TKI mengurus paspor dan visa, ratusan warga antre mengurus surat ke luar negeri. Mereka mengaku tetap keluar negeri karena butuh bekerja […]

    Bagikan Ke Teman
  • Diduga Ilegal Jual Miras, Kafe Karaoke BUZZ Pemalang Digeruduk Ormas

    Diduga Ilegal Jual Miras, Kafe Karaoke BUZZ Pemalang Digeruduk Ormas

    • calendar_month Kam, 13 Feb 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Massa Aliansi Pantura Bersatu menggeruduk Karaoke & Lounge BUZZ usai sempat berunjuk rasa di Pendopo Kantor Bupati Pemalang, Kamis (13/2/2025) siang. Mereka berkonvoi dari Pendopo Kantor Bupati Pemalang di Jalan Suro Hadikusumo Kelurahan Kebondalem menuju Kafe Karaoke & Lounge BUZZ di Jalan Kenanga, Kelurahan Pelutan. Aliansi Pantura Bersatu datang ke tempat hiburan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Temukan Kasus Covid-19, Kota Pekalongan Gelar Swab Test Gratis di Setiap Kelurahan

    Temukan Kasus Covid-19, Kota Pekalongan Gelar Swab Test Gratis di Setiap Kelurahan

    • calendar_month Rab, 18 Nov 2020
    • 21Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Dalam upaya menekan penularan Covid-19, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekalongan membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin mengikuti swab tes gratis di masing-masing kelurahan. Salah satu yang menyelenggarakan swab tes gratis hari ini adalah Kelurahan Tirto, Kecamatan Pekalongan Barat. Panitia swab test gratis Puskesmas Tirto, Fatiatul Khasanah menyampaikan, sebanyak 26 dari 43 orang […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kehamilan dan Kelahiran yang Direncanakan Wujudkan Penduduk Berkualitas

    Kehamilan dan Kelahiran yang Direncanakan Wujudkan Penduduk Berkualitas

    • calendar_month Kam, 14 Nov 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Kehamilan dan kelahiran yang direncanakan merupakan faktor penting yang berdampak baik dalam pencegahan stunting dan pengasuhan. Melihat dari laporan parameter kependudukan di Pulau Jawa khususnya Provinsi Jawa Tengah, angka kelahiran turun menjadi 2,04. Hal ini disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Tengah, Eka Sulistia Ediningsih pada wisuda Sekolah Lansia Kota Pekalongan belum lama […]

    Bagikan Ke Teman
  • Aktualisasi Data Honorer, IPNA Serahkan Database ke BKD Pemalang

    Aktualisasi Data Honorer, IPNA Serahkan Database ke BKD Pemalang

    • calendar_month Sel, 18 Mar 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pegawai-pegawai honorer (Non-ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemalang berinisiatif menyerahkan data anggotanya kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pemalang, Senin (17/3/2025). Penyerahan data ini diharapkan bisa mempermudah proses aktualisasi dalam program penyelesaian Non ASN di Pemerintah Kabupaten Pemalang. Sekaligus mengawasi dan membatasi rekruitmen pegawai Non-ASN. Data base pegawai Non-ASN itu diserahkan langsung […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kalah di Muscab PPP Pemalang, HAS Tantang Fahmi Adu Program

    Kalah di Muscab PPP Pemalang, HAS Tantang Fahmi Adu Program

    • calendar_month Jum, 1 Okt 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tensi politik di internal DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pemalang masih hangat pasca musyawarah cabang (Muscab) 18 September 2021. Haji Akhmad Subkhi (HAS) yang saat itu mencalonkan diri sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Pemalang melontarkan tantangan adu program kepada lawannya di Muscab lalu, Fahmi Hakim. “Saya ajak Fahmi diskusi dan adu […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less