PUSKAPIK.COM, Pemalang – Bupati Pemalang, DR H Junaedi, SH, MM, mengungkapkan, hingga saat ini belum ada warga Pemalang yang positif corona , atau Covid-19. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk tidak panik berlebihan dalam menyikapi.
Hal itu disampaikan bupati dalam keterangan pers usai menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pemalang, dinas dan instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang, Rabu (18/3/2020).
Berbeda dengan Rakor sebelumnya, kali ini rakor menggunakan metode video confrence di Commanroom Dinas Informasi dan Komunikasi (Diskominfo) Pemalang. Selain menggelar Rakor, bupati juga memantau fasilitas-fasilitas publik seperti, terminal, mall dan pasar melalui video yang ditampilan di layar yang disediakan Diskominfo.
Kepada awak media, bupati menjelaskan, dari data yang ada, 94 persen lebih penderita corona dapat disembuhkan. “Jadi tidak perlu takut berlebihan dengan virus corona, karena alhamdulillah sampai hari ini belum ada warga Pemalang yang terkena corona,” tandasnya.
Meski demikian, bupati meminta seluruh elemen masyarakat di Pemalang tetap waspada dan melakukan langkah-langkah antisipasi pencegahan. Dan yang paling penting adalah menjaga kesehatan.
“Jadi sebetulnya musuh terbesar kita saat ini bukan virus corona, tapi rasa cemas, rasa panik, rasa ketakutan dan berita-berita hoax serta informasi yang tidak benar dan tidak jelas sumbernya,” imbuhnya.
Bupati mengimbau masyarakat untuk mencari sumber informasi yang bisa dipertanggungjawabkan, apalagi menerima informasi terkait virus corona. Sumber informasi yang valid bisa didapatkan dari Gugus Tugas Tangkal yang telah dibentuk, atau menghubungi call center 119.
Penulis : Heru Kundhimiarso
