BANYUMAS (PUSKAPIK) – Tim Penggerak PKK Kabupaten Banyumas tahun ini masuk nominasi 6 besar lomba administrasi tingkat Provinsi Jawa Tengah. Penilaian evaluasi 10 Program Pokok PKK dilaksanakan Rabu (26/02) di Pendopo Sipanji, Sekretariat PKK Kabupaten, dan PKK Kelurahan Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat.
Kedatangan Tim Penilai Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang berjumlah 8 orang disambut oleh Bupati Banyumas Achmad Husein bersama Kepala OPD, Ketua dan pengurus TP PKK Kabupaten Banyumas, Camat, Ketua TP PKK kecamatan dan tamu undangan.
Ketua Tim Evaluasi, Condro Rini mengatakan, ada 6 nominator terpilih dalam lomba tahun ini, yaitu Kabupaten Klaten, Wonosobo, Grobogan, Pemalang, Cilacap, dan Banyumas.
“Penilaian ini akan kami lihat tidak dari hasil sesaat, tetapi kami akan melihat bagaimana progres setahun terakhir 2019 yang lalu, untuk menentukan juara 1 hingga juara 6,” kata Wakil Ketua IV Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Tengah
Condro Rini menambahkan, semua akan bisa melihat kelebihan, kekurangan, dan hambatan apa yang ada, sehingga semua bisa bersama-sama mencari jalan keluar untuk meningkatkan peran PKK sebagai mitra kerja pemerintah.
“Saya yakin bahwa tim penggerak PKK sebagai mitra kerja pemerintah ini memiliki power yang luar biasa. Hampir semua aspek pembangunan PKK ikut berpartisipasi,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Banyumas Achmad Husein menyadari terhadap peran penting PKK. Pemkab Banyumas menempatkan PKK sebagai mitra kerja dalam setiap program pembangunan daerah.
“Pemerintah berhasil kalau perekonomiannya tinggi, dalam rangka pertumbuhan ekonomi tinggi itulah PKK berperan. Karena aktivitas lapangan yang direkam oleh dana desa, pemerintah desa, dan APBD di situlah ibu-ibu PKK berperan aktif di desa-desa itu. Semakin banyak gerakan ekonomi keuangan itu akan berjalan dan berputar cepat, maka pertumbuhan akan semakin tinggi,” kata pembina Tim Penggerak PKK.
Sebelum dimulainya tahap penilaian evaluasi, Ketua TP PKK Kabupaten Banyumas, Erna Husein menyampaikan paparan pelaksanaan kegiatan dan progres dari PKK Kabupaten Banyumas setelah masuk nominasi. Detail mulai berapa jumlah TP PKK hingga dasawisma, kemudian program-program PKK.
Erna Husein menjelaskan, setelah masuk 6 besar dalam administrasi kegiatan, PKK Kabupaten Banyumas menjadi termotivasi dalam berkarya lebih baik mewujudkan masyarakat maju mandiri dan berdaya saing. Posisi nominasi ini juga atas arahan dari Bupati Banyumas.
“Program-program yang dilakukan seperti adanya rapat rutin untuk menjembatani informasi, menyelenggarakan pelatihan dan evaluasi desa binaan setiap tahun. Sehingga 331 desa binaan se-Kabupaten Banyumas bisa sejahtera. Menunjukkan bahwa PKK Kabupaten Banyumas maju dan siap juara,” kata Erna.(AR)